SARI, SEPTA RANTI (2020) ASUHAN KEBIDANAN TERHADAP IBU HAMIL DENGAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS DI PMB AMRIYAH DAYA MURNI TULANG BAWANG BARAT. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
1. LEMBAR SAMPUL LUAR.pdf
Download (14kB)
RINGKASAN.pdf
Download (50kB)
1. KATA PENGANTAR.pdf
Download (113kB)
1. DAFTAR ISI.pdf
Download (17kB)
BAB I.pdf
Download (59kB)
BAB II.pdf
Download (162kB)
BAB III.pdf
Download (233kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (53kB)
BAB V.pdf
Download (14kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (7kB)
LAMPIRAN.pdf
Download (707kB)
Abstract
Kurang Energi Kronis (KEK) adalah keadaan seseorang yang menderita kekurangan makanan yang berlangsung menahun (kronis) yang ditandai dengan lingkar lengan atas (LILA) < 23,5 cm. Menurut Organisasi Kesehatan dunia (WHO) prevalensi KEK kehamilan secara global 35-37% pada Tahun 2017. Berdasarkan prevalensi KEK di Indonesia Tahun 2018 17,3% pada ibu hamil. Selain itu, berdasarkan hasil susenas Tahun 2017 di Provinsi Lampung tercatat 18,5% ibu hamil yang mengalami KEK. Tujuannya adalah memberikan asuhan kebidanan pada Ny. T dengan Kekurangan Energi Kronis pada kehamilan menggunakan pendekatan manajemen kebidanan. Sasaran asuhan kebidanan ditujukan kepada Ny. T umur 32 tahun G2P1A0 dengan usia kehamilan 31 minggu. Setelah dilakukan pengkajian subyek dan obyektif ditemukan masalah KEK yaitu pada pemeriksaan pertama pada tanggal 24 Februari 2020 LILA ibu 22,5 cm.
Asuhan yang dilakukan yaitu menganjurkan ibu mengkonsumsi makanan yang bergizi seimbang meliputi karbohidrat, protein dan serat, pemberian makanan tambahan berupa biskuit PMT ibu hamil, susu ibu hamil, dan tablet Fe 1 tablet sehari sebelum tidur dan tidak meminumnya bersamaan atau dalam waktu yang dekat dengan bersamaan minum susu, teh atau kopi sehingga tidak menghambat penyerapan zat besi dalam tubuh.
Hasil evaluasi dilakukan selama 28 hari dengan 5x kunjungan, kunjungan ke 2 LILA ibu masih tetap 22,5 cm dan BB ibu naik menjadi BB 41,3 kg, kunjungan ke 3 LILA ibu mengalami kenaikan menjadi 22,7 cm dan BB ibu naik menjadi 41,6 kg, kunjungan ke 4 LILA ibu mengalami kenaikan menjadi 22,8 cm dan BB ibu naik menjadi 42 kg, kunjungan ke 5 LILA ibu mengalami kenaikan menjadi 23 cm dan BB ibu naik menjadi 42,5 kg. Sehingga terjadi perubahan LILA ibu dari 22,5 cm menjadi 23 cm dan ibu masih mengalami Kekurangan Energi Kronis (KEK).
Simpulan berdasarkan asuhan yang diberikan pada ibu hamil KEK selama 28 hari dengan 5x kunjungan kenaikan LILA ibu naik 0,5 cm dari 22,5 cm menjadi 23 cm tetapi belum mencapai batas normal yaitu 23,5 cm. Sebelum dilakukan pengkajian kenaikan Berat Badan Ny. T selama hamil mengalami kenaikan 7 kg, dan setelah dilakukan pengkajian dan asuhan yang diberikan BB Ny. T naik 1,5 kg menjadi 8,5 kg selama hamil. Pada ibu hamil KEK kenaikan berat badan selama hamil harus mencapai 12 kg – 18 kg dan Ny. T harus mencapai 3,5 kg lagi untuk mencapainya. Sehingga penulis menyarankan pada ibu hamil dan keluarga untuk memperhatikan kesehatan dengan memeriksakan kehamilannya minimal 2x dalam satu bulan, dan meningkatkan asupan gizi dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi agar proses persalinan lancar dan tidak terjadi komplikasi serta mencegah stunting.
Kata Kunci : Kekurangan Energi Kronis Pada Kehamilan
Daftar Bacaan : 12 (2011-2019)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi DIII Kebidanan Metro |
Depositing User: | editor punya metro |
Date Deposited: | 03 Feb 2023 08:24 |
Last Modified: | 03 Feb 2023 08:24 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/2685 |