HANIFAH, HANIFAH (2020) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ENURESIS PADA ANAK PRASEKOLAH DI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI ITTIBAUS SALAF KOTA METRO. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
1. Lembar Sampul.pdf
Download (43kB)
2. Abstrak.pdf
Download (74kB)
4. Daftar Isi.pdf
Download (28kB)
3. Biodata.pdf
Download (1MB)
5. BAB 1.pdf
Download (100kB)
6. BAB 2.pdf
Download (379kB)
7. BAB 3.pdf
Download (149kB)
8. BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (894kB)
9. BAB 5.pdf
Download (214kB)
10. Daftar Pustaka.pdf
Download (15kB)
11. Lampiran.pdf
Download (3MB)
Abstract
Anak prasekolah merupakan jenjang usia sebelum sekolah dasar, salah satu gangguan yang sering dialami anak adalah enuresis. Enuresis merupakan pengeluaran urin secara involunter dan berulang yang terjadi diusia kontrol berkemih telah sempurna dengan tanpa disertai kelainan fisik mendasar. Beberapa faktor risiko terjadinya enuresis anak yaitu genetik, gangguan produksi hormon antidiuretik, gangguan maturasi sistem saraf, gangguan urodinamik, gangguan tidur, gangguan psikologis, diabetes tipe-1, retardasi mental, sosial budaya, pembesaran adenoid pada obstructive sleep apnea syindrome (OASA), konstipasi, dan kelainan anatomi. Enuresis dapat memberikan dampak pada perkembangan psikis anak berupa merasa rendah diri, tidak percaya diri, atau lebih agresif.
Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan antara jenis kelamin dengan kejadian enuresis pada anak, hubungan antara riwayat keluarga enuresis dengan kejadian enuresis pada anak, dan hubungan antara toilet training dengan kejadian enuresis pada anak. Metode penelitian menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan total sampling sebanyak 60 responden anak usia 5-6 tahun. Data penelitian diperoleh melalui pengisian kuesioner oleh responden pada bulan Maret tahun 2020, kemudian data diuji menggunakan chi square.
Hasil dari uji chi square dengan CI 95% dan α 5% yaitu ada hubungan antara jenis kelamin dengan kejadian enuresis pada anak (p value 0,027), ada hubungan antara riwayat keluarga enuresis dengan kejadian enuresis pada anak (p value 0,035), dan ada hubungan antara toilet training dengan kejadian enuresis pada anak (p value 0,005). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa jenis kelamin, riwayat keluarga enuresis dan toilet training merupakan faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian enuresis pada anak. Upaya yang dapat dilakukan yaitu memberikan penyuluhan pada keluarga terutama orangtua tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian enuresis pada anak dan penanganan tepat yang dapat dilakukan dalam mengatasi enuresis pada anak.
Kata kunci : Enuresis, Jenis Kelamin, Riwayat Keluarga, dan Toilet Training
Daftar bacaan : 24 (2008-2019)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan Metro |
Depositing User: | editor punya metro |
Date Deposited: | 03 Feb 2023 03:29 |
Last Modified: | 03 Feb 2023 03:29 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/2663 |