ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN GANGGUAN RASA NYAMAN: NYERI KRONIS PADA KASUS DISPEPSIA TERHADAP NY. K DI RUANG FRESSIA LANTAI 4 RSU HANDAYANI KOTABUMI LAMPUNG UTARA TANGGAL 13-15 MEI 2019

Berdasarkan data World Health Organization (WHO) kasus dispepsiadi dunia mencapai 13-40% dari total populasi setiap tahun. Dispepsiaberada pada peringkat ke-10 dengan proporsi 1,5% untuk kategori 10 jenis penyakit terbesar pada pasien rawat jalan di seluruh rumah sakit di Indonesia. Menurut profil data kesehatan tahun 2011, dispepsiatermasuk dalam sepuluh besar penyakit rawat inap dan rawat jalan di rumah sakit. Angka kejadian kasus sebesar 34.981 kasus pada pria dan 53.618 kasus pada wanita. (Robby dan Muhammad, 2016. Vol. 5). Di Provinsi Lampung sendiri, Dispepsia menempati urutan kelima dari 10 besar penyakit terbanyak berdasarkan kunjungan lama dan baru dengan prevalensi 5,49% atau sebanyak 35,422 kasus (Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, 2015).Berdasarkan hal tersebut penulis merumuskan masalah:Bagaimana asuhan keperawatan kasus dispepsia pada Ny. K dengan gangguan rasa nyaman: nyeri kronis di Ruang Fressia Lantai RSU Handayani Kotabumi Lampung Utara “.Tujuan umum dari penulisan laporan tugas akhir adalah memberikan gambaran tentang asuhan keperawatan dengan diagnosa keperawatan nyeri kronis dengan dispepsiaterhadap Ny. K di Ruang Fressia Lantai 4 RSU Handayani Kotabumi Lampung Utara, tanggal 13-15 Mei 2019.
Pengkajian terhadap klien yang berisikan tentang identitas klien dan data hasil pengkajian klien, diagnosa keperawatan telah disesuaikan dengan tanda-tanda gejala yaitu nyeri kronis, nausea dan rdefisit nutrisi. Rencana keperawatan dibuat sesuai dengan SDKI, dan SLKI-SIKI terbitan tahun 2014-2016 melalui pemilihan label. Implementasi dilakukan sesuai dengan label yang dipilih pada teori tetapi ada yang ditambahkan, dimodifikasi atau dihilangkan setiap harinya sesuai perkembangan klien. Evaluasi keperawatan dilaksanakan setiap hari sesuai teori proses keperawatan dan dapat disimpulkan bahwa sebagian masalah keperawatan teratasi.
Kesimpulan dari laporan ini bahwa tidak semua teori proses keperawatan dispepsia sesuai dengan kondisi klien pada kenyataannya, karena disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan klien. Saran dari laporan ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan dalam asuhan keperawatan bagi perawat di Ruang Fressia Lantai 4 Rumah Sakit Umum Handayani Kotabumi Lampung Utara.dan menambah literatur kepustakaan bagi mahasiswa Poltekkes Prodi Keperawatan Kotabumi.
Kata kunci : Asuhan Keperawatan, Dispepsia
Nyaman, Nyeri

Sumber bacaan : 22 (1995-2018)