ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK DENGAN GANGGUAN NYERI AKUT PADA KASUS GASTRITISTERHADAP NY. S DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTABUMI II KABUPATEN LAMPUNG UTARA TANGGAL 30 MARET- 3 APRIL 2020

Angka kejadian gastritis di indanesia menurut WHO adalah 48,8 %, dan angka kejadian gastritis di daerah propinsi lampung mencapai 51.962 kasus (RISKESDAS, 2018), data dinas kesehatan kabupaten lampung utara, pada tahun 2016 sebanyak 19.701 jiwa, 20017 sebanyak 23.601 jiwa,2018 sebanyak 20.501 jiwa, dan pada tahun 2019 ada 20,63. Puskesmas kotabumi ll pada tahun 2017 ada 3,678 kasus tahun 2018 berjumlah 4,441 kasus dan pada tahun 2019 berjumlah 4,314 kasus data. Inilah yang menjadi ketertarikan penulis bahwa penyakit gastritis adalah penyakit rakyat yamg selalu ada, kadang meningkat, kadang berfluktuasi.
Tujuannya mendapatkan gambaran asuhan keperawatan gerontik dengan nyeri akut pada kasus gastritis terhadap Ny. S, di wilayah kerja puskesmas kotabumi ll kabupaten lampung utara.
Hasil Pengkajian pada Ny S adalah klien tampak meringis, nyeri seperti di tusuk-tusuk, nyeri hilang timbul, skala nyeri 6 dari (0-10) hanya tidur 5 jam/hari, klien mengatakan mual dan tidak selera untuk makan. Sehinga diagnose keperawatan diantaranya nyeri akut, gangguan pola tidur, dan resiko defisit nutrsi. Pelaksanaan yan dilakukan yaitu: manajemen nyei, peningkatan tidur, manajemen nutrisi,evaluasi yang di proleh selama tiga hari semua masalah teratasi.
Di harapkan perawat di Puskesmas Kotabumi II dapat meningkatkan Pelayanan Asuhan Keperawatan dengan kunjungan rumah atau home care dan memberi support terhadap keluarga dan memelihara kesehatan Ny. S, hingga dapat melakukan pencegahan untuk menghindari komplikasi lainnya

Kata Kunci: Askep Gerontik, Gastritis, Nyeri akut
Referens : 15 ( 2005-2018)