ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN KEBUTUHAN AKTIVITAS PADA PASIEN CONGESTIVE HEART FAILURE DI RSUD JENDRAL AHMAD YANI KOTA METRO TAHUN 2020

Congestive Heart Failure (CHF) adalah gagal jantung dalam memompa darah sehingga suplai darah yang mengandung oksigen dan nutrisi ke seluruh jaringan tubuh terhambat dan menyebabkan sesak napas. Pada pasien Congestive Heart Failure akan mengalami keluhan utama lemas dan sesak nafas, sehingga masalah keperawatan yang sering muncul adalah intoleransi aktivitas. Dalam asuhan keperawatan dengan gangguan pemenuhan kebutuhan aktivitas pada pasien congestive heart failure hanya dapat melakukan aktivitas yang tidak terlalu berat tingkat kemandirian pasien menurun dan kekuatan ototnya juga menurun. Berdasarkan rekam medis RSUD Jendral Ahmad Yani Kota Metro Provinsi Lampung Pada Tahun 2019 tercatat 347 orang dengan kisaran 15-65 tahun. Pengumpulan data dilakukan diruang penyakit dalam pada tanggal 26-28 Februari 2020 dengan menggunakan metodelogi proses keperawatan. Hasil pengkajian pada Tn. N, usia 60 tahun dengan keluhan utama lemah. Dengan masalah keperawatan penurunan curah jantung, intoleransi aktivitas, pola nafas tidak efektif. Intervensi yang dilakukan yaitu terapi mobilisasi pasien. Implementasi didapatkan hasil bahwa pasien bisa melakukan aktivitas kembali dengan aktivitas yang tidak berat. Dengan hasil tersebut peneliti menyarankan kepada manajemen perawatan dan perawat pelaksana dalam memberikan asuhan keperawatan menggunakan standar-standar seperti standar diagnois, standar luaran dan standar intervensi yang telah disahkan profesi.
Kata kunci : Asuhan Keperawatan, Congestive Heart Failure, Intoleransi Aktivitas
Referensi : 13 (2009-2018)