PENCEGAHAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM TERHADAP Ny. A HAMIL 10 MINGGU DENGAN AROMATERAPI LEMON

Mual dan muntah pada kehamilan atau yang bisa disebut Nausea Vomiting in Pregnancy (NVP) adalah satu keluhan dari perempuan selama kehamilan yang 50-80% wanita telah mengalami berbagai tingkat itu (Setiowati Wiulin, dan Nor Aida Arianti, 2019). Hal ini jika tidak segera ditangani akan menjadi mual muntah yang berlebihan pada ibu hamil yang disebut hiperemesis gravidarum. Angka kematian hiperemesis gravidarum di Indonesia tahun 2016 adalah 1,5-3% dari wanita hamil (Kemenkes RI, 2016). Sedangkan, dari profil kesehatan Provinsi Lampung tahun 2015 tingginya angka kejadian hiperemesis gravidarum mencapai 10-15%.
Tujuan penelitian ini untuk menangani mual muntah ibu hamil menggunakan aromaterapi lemon agar tidak terjadi masalah potensial mual muntah berlebihan (hiperemesis gravidarum).
Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah pengaplikasian metode 7 langkah Varney dan didokumentasikan dalam bentuk SOAP untuk kasus mual muntah (emesis gravidarum).Teknik wawancara adalah teknik yang digunakan dalam pengumpulan data untuk hasil anamnesa, serta pemeriksaan head to toe merupakan teknik dalam memeriksa kondisi pasien.Setelah dilakukan pengkajian data subjektif dan objektif terdapat masalah mual muntah pada wanita hamil trimester I. Kemudian dilakukan teknik perawatan dengan aromaterapi lemon untuk menangani mual muntah.
Hasil setelah melakukan interpentasi data dan merencanakan asuhan kebidanan ibu hamil dengan masalah mual muntah terdapat pengaruh setelah pemakaian aromaterapi lemon yaitu mual muntah yang dialami ibu hamil mengalami penurunan. Kesimpulannya, pemberian aromaterapi lemon efektif menurunkan mual muntah terhadap ibu hamil trimester I di PMB Rahayu. Peneliti menyarankan kepada ibu hamil trimester I dapat menggunakan essensialaromaterapi lemon untuk mengatasi mual muntah.
Kata kunci : Aromaterapi Lemon, Mual muntah
PROGRAM DIPLOMA III Midwifery
DEPARTMENT OF MIDWIFE TANJUNGKARANG
Final Project Report, Mei 2020