PENCEGAHAN PUTING SUSU LECET DENGAN EDUKASI LAKTASI PADA NY. I DI PMB REDINSE SITORUS, S.ST LAMPUNG SELATAN

Saat ini masih banyak ibu menyusui yang mengalami puting susu lecet, menyusui dengan teknik yang tidak benar dapat menyebabkan puting susu menjadi lecet, ASI tidak keluar optimal, sehingga mempengaruhi produksi ASI selanjutnya, atau bayi enggan menyusu. Menurut UNICEF menyebutkan bukti ilmiah yang dikeluarkan oleh Jurnal Pediatrics terungkap data dunia, ibu yang mengalami masalah menyusui sekitar 17.230.142 juta jiwa yang terdiri dari putting susu lecet 56,4%. Menurut data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 menunjukan bahwa 11,4 % ibu yang mengalami gangguan atau komplikasi masa nifas salah satunya putting susu lecet.
Dilaksanakan asuhan kebidanan terhadap Ny. I sesuai dengan standar asuhan menggunakan pendokumentasian dalam bentuk SOAP. Pendekatan manajemen kebidanan merupakan tujuan awal dalam penyusunan laporan ini yaitu melakukan asuhan kebidanan terhadap Ny. I dengan memberikan edukasi laktasi untuk mencegah terjadinya puting susu lecet.
Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah pengaplikasian metode 7 langkah Varney dan didokumentasikan dalam bentuk SOAP untuk kasus pencegahan putting susu lecet dengan edukasi laktasi. Teknik wawancara adalah teknik yang digunakan dalam pengumpulan data untuk hasil anamnesa, serta pemeriksaan head to toeyang merupakan teknik dalam memeriksa kondisi fisik pasien.
Dapat disimpulkan bahwa dengan memberikan edukasi laktasi ibu mempunyai pengetahuan tentang laktasi sehingga dapat mencegah terjadinya puting susu lecet. Disarankan pada PMB agar meningkatkan edukasi, terutama tentang laktasi agar dapat mencegah masalah-masalah yang akan terjadi pada saat ibu menyusui bayinya.

Kata Kunci : Puting Susu Lecet, Edukasi Laktasi
Daftar Bacaan :14(2010-2018)