PENATALAKSANAAN PEMBERIAN SARI KURMA TERHADAP LAMA KALA I FASE AKTIF PADA NY.F DI PMB REDINSE SITORUS, SST DI LAMPUNG SELATAN TAHUN 2020

Persalinan dengan kala I fase aktif lama ialah jika pada multigravida lebih dari 6 jam dan jika pada primigravida lebih dari 12 jam yang persalinannya telah berlangsung dari pembukaan 3 cm dan pembukaan serviks melewati garis waspada. Dari hasil survey yang penulis lakukan di PMB Redinse Sitorus, S.ST , terdapat 35 ibu yang melahirkan pada Desember 2019 dimana 3 diantara nya ibu dengan persalinan kala I lama dengan riwayat cemas dan lemas.
Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan gambaran penatalaksanaan pemberian sari kurma terhadap lama kala i fase aktif pada Ny.F di PMB Redinse Sitorus, S.ST. Metode penelitian yang digunakan yaitu pendekatan manajemen kebidanan Varney dan SOAP. Subjek penelitian pada kasus ini adalah Ny. F G2P1A0 dengan pemberian sari kurma sejak usia kehamilan 37 minggu untuk mengurangi resiko persalinan dengan kala I lama yaitu dengan mengkonsumsi sari buah kurma setiap pagi hari mulai usia kehamilan 37 minggu hingga persalinan , dengan dosis 3 sdm boleh di campur dengan air hangat .
Pada saat menjelang persalinan ibu tidak terlihat cemas dan keadaan umum ibu baik, lama kala I 4 jam 30 menit , kala II 35 menit, kala III 5 menit , kala IV 2 jam ibu dan bayi dalam keadaan sehat ,dengan lama kala I fase aktif pada Ny. F hanya berlangsung selama 2 jam 30 menit,. Teknik pengumpulan data yaitu menggunakan data primer dan data sekunder