ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN RASA AMAN NYAMAN PADA KASUS HIPERTENSI TERHADAP Ny.I DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTABUMI II LAMPUNG UTARATANGGAL 23-25 MARET 2021

Menurut WHO, diseluruh dunia sekitar 972 juta orang atau 26,4% mengidap hipertensi, angka ini kemungkinan akan meningkat menjadi 29,2% ditahun 2025. Prevalensi hipertensi di Indonesia pada usia >18 tahun sebesar 25,8%. Sementara itu diprovinsi Lampung adalah 8,4% dari penduduk mengalami hipertensi, data dinas kesehatan Lampung Utara pada tahun 2018 kunjungan penderita hipertensi sebanyak 4,593, tahun 2019 sebanyak 4.673 jiwa, tahun 2020 sebanyak 18.206. Kasus hipertensi di Puskesmas Kotabumi II pada tahun 2018 sebanyak 3,040 jiwa, tahun 2019 Sebanyak 4,637 jiwa, tahun 2020 sebanyak 1.760 jiwa.
Tujuan laporan tugas akhir memberikan gambaran asuhan keperawatan dengan gangguan rasa aman nyaman pada kasus hipertensi terhadap Ny. I dengan nyeri kronis di wilayah kerja Puskesmas Kotabumi II Lampung Utara. Pengkajian pada Ny. I nyeri pada kepalanya dan kaku pada tengkuk lehernya, skala nyeri 5 (0-10) Ny. I sulit tidur, hanya tidur 4-5 jam perhari dan Ny. I merasa aktivitasnya terganggu. Diagnosa keperawatan yang ditegakan Nyeri Kronis, Gangguan Pola Tidur, Intoleransi Aktivitas. Rencana dan pelaksanaan yaitu manajemen nyeri, dukungan tidur, manajemen energi. Evaluasi asuhan keperawatan selama 3 hari masalah keperawatan yang teratasi hanya gangguan pola tidur dan intoleransi aktivitas, sedangkan nyeri kronis teratasi sebagian.
Simpulan pada laporan ini adalah tidak semua teori proses keperawatan kasus hipertensi sesuai dengan kondisi klien Ny. I setelah dilakukan asuhan keperawatan secara nyata.Saran untuk Puskesmas Kotabumi II diharapkan perawat puskesmas dalam melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan SOP.

Kata kunci : Asuhan Keperawatan, Hipertensi, Nyeri Kronis
Sumber bacaan : 17 (2007-2021)