ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN KEBUTUHAN KEAMANAN DAN PROTEKSI PADA KASUS ULKUS DIABETIKUM TERHADAP Tn.S DI RUANG BEDAH RSD MAYJEND HM.RYACUDU KOTABUMI LAMPUNG UTARA TANGGAL 11-13 MARET 2021

Kejadian Diabetes militus dari tahun ke tahun di dunia selalu meningkat, menurut (WHO, 2015) jumlah pasien diabetes militus di seluruh dunia per-regional di tahun 2015 dan 2040 pada usia 20-79 tahun. Di tahun 2015 jumlah pasien diabetes militus sebanyak 415 juta terdapat pada orang dewasa dengan persentase 8,5 % . Di Indonesia, prevalensi diabetes di Indonesia mengalami peningkatan dari presentase 5,7% pada 2007 menjadi presentase 6,9% atau sekitar 9,1 juta jiwa pada 2013. Data terbaru di International Diabetes Federation(IDF) Atlas tahun 2017 menunjukkan diwilayah Indonesia menduduki peringkat ke-6 dunia dengan jumlah diabetesi sebanyak 10,3 juta jiwa (Kemenkes,2018)
Tujuan umum penulisan ini adalah diketahuinya gambaran asuhan keperawatan kasus Ulkus Diabetikum pada Tn.S dengan masalah keperawatan gangguan keamanan dan proteksi di ruang bedah RSD Mayjend HM.Ryacudu Kotabumi Lampung Utara.
Diagnosa yang muncul yaitu Gangguan integritas kulit/jaringan berhubungan dengan nekrosis luka ulkus ditandai dengan kerusakan kulit/jaringan,kemerahan Nyeri akut berhubungan dengan Agen pencedera fisiologis (inflamasi dan iskemi) ditandai dengan pasien mengeluh nyeri,tampak meringis Ketidakstabilan kadar glukosa darah berhubungan dengan Gangguan toleransi glukosa darah ditandai dengan pasien lelah dan lesu.
Implementasi dan evaluasi dilakukan tiga hari perawatan.
Kesimpulan dan saran diharapkan dapat meningkat kepuasan dengan memberikan asuhan keperawatan yang dilakukan dengan tepat.

Kata Kunci : Asuhan Keperawatan ulkus diabetikum
Sumber Bacaan : 19 (2000-2020)