ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN KEBUTUHAN CAIRAN DAN ELEKTROLIT PADA ANAK DENGAN DEMAM TIFOID DI PUSKESMAS KEDATON BANDAR LAMPUNG TAHUN 2020

Demam Tifoid merupakan penyakit infeksi yang diakibatkan oleh bakteri Salmonella typhi. Berdasarkan data rekam medik Puskesmas Kedaton Bandar Lampung antara April 2019- Februari 2020 penyakit tifoid sebanyak 557 penderita, dengan sebaran kelompok umur ˂1 tahun sebanyak 7 penderita, kelompok umur 1-4 tahun sebanyak 48 penderita, kelompok umur 5-14 sebanyak 164 penderita, kelompok umur 15-44 tahun sebanyak 261 penderita dan ≥ 45 tahun sebanyak 77 penderita. Masalah keperawatan yang sering muncul pada anak penderita Demam Tifoid adalah gangguan thermogulasi tetapi dibeberapa kasus dapat menyebabkan gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit yang dapat menyebabkan kematian jika tidak ditangani dengan tepat. Laporan tugas akhir ini bertujuan untuk melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan Demam Tifoid dengan gangguan kebutuhan cairan dan elektrolit: kekurangan volume cairan di Puskesmas Kedaton Bandar Lampung. Teknik pengumpulan data yang digunakan menggunakan proses keperawatan yaitu pengkajian, merumuskandiagnosa keperawatan, merencanakan tindakan keperawatan, implementasi dan evaluasi keperawatan. Pengumpulan data dilaksanakan di Puskesmas Kedaton Bandar Lampung pada tanggal 2-7 Maret 2020. Subyek dalam asuhan keperawatan ini seorang panderita Demam Tifoid dengan gangguan kebutuhan cairan. Hasil asuhan keperawatan yang telah dilaksanakan yaitu penderita dapat memenuhi kebutuhan cairan dan suhu tubuh dalam rentang normal.

Kata Kunci: Asuhan Keperawatan, Cairan, Demam Tifoid
Bahan Bacaan: 13 (2002-2019)