NENGTIAS, DEWI PERTIWI AYU (2021) ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS DENGAN ASI TIDAK LANCAR DI TEMPAT PRAKTIK MANDIRI BIDAN E RAMAN UTARA KABUPATEN LAMPUNG TIMUR. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
1. SAMPUL.pdf
Download (117kB)
2. RINGKASAN.pdf
Download (131kB)
3. KATA PENGANTAR.pdf
Download (288kB)
4. Daftar isi.pdf
Download (97kB)
5. BAB I.pdf
Download (99kB)
6. BAB II.pdf
Download (404kB)
7. BAB III.pdf
Download (218kB)
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (89kB)
9. BAB V.pdf
Download (89kB)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (86kB)
11. LAMPIRAN.pdf
Download (693kB)
Abstract
Setiap ibu yang melahirkan berpotensi terjadinya masalah ASI tidak lancar sehingga dampaknya menurut WHO lebih dari 40% dapat menyebabkan diare dan infeksi saluran pernafasan yang dapat dicegah dengan pemberian ASI. Berdasarkan data dari TPMB E, Raman Utara Kabupaten Lampung Timur didapatkan hasil pada bulan Januari-Februari 2021 ada 52,6% dari 19 ibu nifas mengalami ASI tidak lancar, salah satunya Ny.I. Hasil pengkajian yang dilakukan pada Ny.I.ASI keluar sedikit, kurang pemahaman cara menyusui yang benar, tidak melakukan perawatan payudara. maka diagnosa pada Ny.I P1A0 nifas hari ke-5 mengalami masalah ASI tidak lancar. Rencana asuhan yang diberikan yaitu teknik menyusui yang benar, perawatan payudara dan mengajarkan teknik pijat oksitosin kepada ibu dan keluarga.
Pelaksanaan pada kunjungan pertama 3 Februari 2021 menjelaskan penyebab dan tanda gejala mastitis, KIE makanan gizi seimbang, ajarkan teknik menyusui, anjurkan istirahat cukup, ajarkan perawatan payudara. Kunjungan kedua pada 4 Februari 2021 observasi teknik menyusui, anjurkan istirahat cukup, jaga kebersihan diri, observasi perawatan payudara. Kunjungan ketiga pada 5 Februari 2021 ajarkan pijat oksitosin dengan melibatkan suami, beritahu untuk menyusui secara on demand. Kunjungan keempat pada 6 Februari 2021 observasi pijat oksitosin, beri pujian ibu dan suami, anjurkan untuk tetap istirahat cukup, tidak banyak pikiran penuhi gizi seimbang dan minum banyak air putih.
Evaluasi asuhan kebidanan yang telah dilakukan sebanyak 4 kali pertemuan didapatkan hasil, ibu sudah mengetahui cara menyusui yang benar, tidur bayi nyenyak,tidak rewel,dan berat badan bayi naik 80 gram, sudah mampu melakukan perawatan payudara 2 kali sehari, dan pijat oksitosin, mampu memenuhi kebutuhan gizi seimbang dan pola minum cukup, istirahat cukup serta menjaga kebersihan diri.
Simpulan yang diperoleh dari asuhan kebidanan yang dilakukan pada Ny.I tercapai ASI ibu mulai lancar, menerapkan cara menyusui yang benar, tidur bayi nyenyak,tidak rewel,dan berat badan bayi naik 80gram, ibu telah melakukan perawatan payudara, dan pijat oksitosin. Asuhan kebidanan yang berfokus pada kondisi kesehatan ibu, khususnya membantu melancarkan produksi ASI, maka sarannya setiap ibu nifas hendaknya rajin untuk melakukan perawatan payudara dan segera memeriksakan dirinya bila ada keluhan.
Kata Kunci : Nifas ASI tidak Lancar
DaftarBacaan : 8 (2016-2020)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RG Gynecology and obstetrics R Medicine > RJ Pediatrics |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi DIII Kebidanan Metro |
Depositing User: | agus abang setiawan |
Date Deposited: | 23 Dec 2022 01:16 |
Last Modified: | 23 Dec 2022 01:16 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/1743 |