GAMBARAN KADAR HEMOGLOBIN DAN JUMLAH TROMBOSIT PADA PENDERITA MALARIA DI PUSKESMAS KOTA KARANG BANDAR LAMPUNG

Malaria adalah suatu penyakit infeksi dengan demam berkala disebabkan oleh Plasmodium dan ditularkan oleh nyamuk Anopheles betina. Menurut Kemenkes, 2019 Indonesia merupakan satu negara yang masih terjadi transmisi malaria. Anemia dan trombositopenia merupakan komplikasi malaria yang mendapat perhatian literatur ilmiah karena berhubungan dengan mortalitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar hemoglobin dan jumlah trombosit pada penderita malaria di Puskesmas Kota Karang Bandar Lampung. Analisa data adalah univariat. Penelitian ini dibatasi pada pengambilan data tahun 2017, 2019, dan 2020 karena data tahun 2018 tidak teregistrasi dengan baik. Jenis penelitian bersifat deskriptif, sampel diambil dari data laboratorium penderita malaria yang melakukan pemeriksaan hemoglobin dan jumlah trombosit. Hasil penelitian didapatkan sebanyak 107 penderita malaria selama 3 tahun dengan spesies Plasmodium yang menginfeksi yaitu Plasmodium falciparum (21,5%), Plasmodium vivax (51,4%), dan Mix (27,1%). Pada penderita malaria diketahui kadar hemoglobin rata-rata dan jumlah trombosit rata-rata selama 3 tahun adalah 12,8 gr/dl dan 85.888 sel/mm3. Penderita malaria berdasarkan jenis kelamin yaitu laki-laki (72,9%) dan perempuan (27,1%). Berdasarkan usia kelompok terbanyak 15-24 tahun.