PENERAPAN PEMBERIAN MADU DAN ORAL REHYDRATION SALTSUNTUK MENGATASI DIARE PADA ANAK USIA PRASEKOLAH (3-5 TAHUN) DI PMB DESY ANDRIANI.STR.KEB

Diare dapat merugikan kesehatan balita dan berdampak buruk jika tidak diatasi.Banyak dampak akibat diare diantaranya adalah terjadinya dehidrasi, ketidak seimbangan asam dan basa, hipoglikemia, hipokalomia, masalah status gizi, dan masalah sirkulasi. Menurut dari buku register anak di PMB Desy Andriani,SS.Tr.Keb dalam 1 bulan terakhir ini kejadian diare pada anak balita di Slamet Riyadi IV terhitung 16 kasus.
Tujuan pemberian asuhan “Penerapan Pemberian Madu dan Oral Rehydration Salts Untuk Mengatasi Diare Pada Anak Usia Prasekolah (3-5 tahun” terhadap An.A adalah untuk melakukan penatalaksanaan terdahap diare menggunkan Madu dan Oral Rehydration Salts sehingga diare pada anak balita dapat diatasi.
Metode yang digunakan dalam pengumpulan data ini adalah pengaplikasian metode 7 langkah varney untuk melakukan penatalaksanaan diare pada anak balita. Pengumpulan data juga dilakukan dengan melakukan wawancara terhadap Ny. N selaku ibu dari An.A, dan juga pemeriksaan fisik yang meliputi inspeksi, palpasi, auskultasi, serta observasi. Ditambah dengan data dari buku register anak di PMB Desy Andriani,S.Tr.Keb.
Setelah dilakukan asuhan, diare pada An.A mengalami penurunan frekuensi diarenya. Dalam penatalaksanaan diare, dapat disimpulkan baha penggunaan Madu dan Oral Rehydration Salts dapat mengobati diare pada anak balita, dan saran yang akan disampaikan penulis untuk tenaga kesehatan yaitu diharapkan setelah dilakukan studi kasus ini mendapatkan ilmu pengetahuan baru mengenai pemberian Madu dan Oral Rehydration Salts dalam menangani diare pada anak balita dan usia prasekolah, serta diterapkan dan dilakukan terutama bagi anak balita.
Kata Kunci : Madu, Oral Rehydration Salts, Diare
Daftar Pustaka : 28 (2009-2020)