PENGARUH KUMUR-KUMUR DENGAN AIR REBUSAN DAUN SIRIH (Piper betle L.) PADA PH SALIVA

Masalah kesehatan gigi dan mulut masih merupakan salah satu masalah Kesehatan utama diIndonesia. Salah satu upaya menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah dengan cara mekanis dan kimiawi. Rangsangan kimiawi juga dapat dilakukan dengan berkumur. Salah satu jenis tanaman obat yang sering digunakan untuk kumur-kumur adalah daun sirih (Piper betle L.). Daun sirih (Piper betel L.) mampu menghambat pertumbuhan streptococcus mutans.
Tujuan penelitian studi pustaka ini untuk mengetahui pengaruh kumur-kumur dengan air rebusan daun sirih pada pH saliva. berdasarkan data yang diperoleh dari jenis penelitian studi pustaka dengan metode penelitian analisis isi didapatkan tiga jurnal yang memiliki keterkaitan dengan pengaruh kumur-kumur dengan air rebusan daun sirih pada pH saliva.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya manfaat dan pengaruh berkumur- kumur dengan air rebusan daun sirih pada pH saliva. Menggunakan air rebusan daun sirih (Piper betle L.) dapat mengatur keasaman pH saliva, yakni dengan mencegah perlekatan awal bakteri plak dan menghambat pembentukkan glukan. Maka produksi asam oleh bakteri dapat dicegah, sehingga kapasitas buffer saliva meningkat dan proses pengembalian pH saliva kedalam keadaan normal lebih cepat. Dengan demikian Diharapkan masyarakat untuk lebih meningkatkan kesadaran tentang pentingnya rebusan daun sirih yang dapat mengatasi masalah Kesehatan gigi dan mulut.

Kata Kunci : Daun sirih dan pH Saliva.
Daftar Bacaan : 13 (2003-2019)