GAMBARAN PENDERITA TUBERKULOSIS PARU BTA POSITIF DI PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2019-2020 (Studi Pustaka)

ABSTRAK

Tuberkulosis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium tuberculosis. Sumber penularan adalah penderita tuberkulosis Basil Tahan Asam positif (BTA positif) melalui percik renik dahak yang dikeluarkannya. Sekali batuk dapat menghasilkan sekitar 3000 percikan dahak yang mengandung kuman kurang lebih 3500 Mycobacterium tuberculosis. Provinsi Lampung merupakan salah satu Provinsi di Indonesia yang memiliki jumlah penduduk sebanyak 8.289.577 jiwa dengan 13 Kabupaten dan 2 kotamadya.Hasilcakupan penemuan kasus penyakit tuberkulosis di Lampung pada tahun 2017 sebanyak 7.627 kasus dengan penemuan BTA positif sebanyak 4.195 kasus.Tujuan penelitian ini dapat mengetahui persentase penderita tuberkulosis paruyang dinyatakan BTA positif diwilayah Provinsi Lampungberdasarkanusia, jenis kelamin. Jenis penelitian adalah studi pustaka menggunakan 10 jurnal ilmiah yang telah dipublikasikan secara nasional dan internasional. Hasil penelitian studi pustaka yang telah dilakukan pada 10 jurnal ilmiah didapatkan persentase penderitatuberkulosis paru BTA positifdi Provinsi Lampung berkisar 7,7%-52,4%. Persentase penderita tuberkulosis paru BTA positif pada laki-laki 54,8%-80,64% (19-107 penderita)sedangkan pada perempuan 19,35%-45,19% (6-85 penderita). Persentase penderita tuberkulosis paru BTA positif pada usia 35-44 tahunberkisar 19%-26,1% (5-50 penderita).

Kata Kunci : Tuberkulosis paru, BTA positif, Provinsi Lampung
Daftar Bacaan : 19 (2001-2024)