FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGANKEJADIAN HIPOTERMI PADA PASIEN POST OPERASI DENGAN GENERAL ANESTESI DI INSTALASI BEDAHSENTRAL RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2023

UTAMI, ANNISA DIAN (2023) FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGANKEJADIAN HIPOTERMI PADA PASIEN POST OPERASI DENGAN GENERAL ANESTESI DI INSTALASI BEDAHSENTRAL RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2023. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.

[thumbnail of 1. LEMBAR SAMPUL.pdf] Text
1. LEMBAR SAMPUL.pdf

Download (21kB)
[thumbnail of 2. ABSTRAK.pdf] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (93kB)
[thumbnail of 3. KATA PENGANTAR.pdf] Text
3. KATA PENGANTAR.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of 4. DAFTAR ISI.pdf] Text
4. DAFTAR ISI.pdf

Download (13kB)
[thumbnail of 5. BAB I.pdf] Text
5. BAB I.pdf

Download (98kB)
[thumbnail of 6. BAB II.pdf] Text
6. BAB II.pdf

Download (427kB)
[thumbnail of 7. BAB III.pdf] Text
7. BAB III.pdf

Download (314kB)
[thumbnail of 8. BAB IV.pdf] Text
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (241kB)
[thumbnail of 9. BAB V.pdf] Text
9. BAB V.pdf

Download (9kB)
[thumbnail of 10. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (89kB)
[thumbnail of 11. LAMPIRAN.pdf] Text
11. LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK

Teknik anestesi yang paling sering digunakan yaitu general anestesi. Hipotermi merupakan komplikasi pasca anestesi tercepat selama 24 jam pertama setelah tindakan operasi yaitu 10-30%, hal ini dipengaruhi akibat dari tindakan intraoperatif yaitu pemberian cairan yang dingin, inhalasi gas-gas dingin, luka terbuka pada tubuh, aktivitas otot yang menurun, usia lanjut atau obat-obatan yang digunakan pada general anestesi. Dampak negatif hipotermi pada pasien yaitu pemulihan pasca operasi lebih lama, risiko perdarahan, dan meningkatnya risiko infeksi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor faktor yang berhubungan dengan kejadian hipotermi pasca operasi dengan general anestesi di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan penelitian observasional analitik. Sampel penelitian ini berjumlah 65 responden dengan teknik purposive sampling. Analisis dengan uji chi square, penelitian dilakukan di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung pada bulan Maret – April 2023. Hasil uji chi square faktor yang berhubungan dengan kejadian hipotermi :Usia (p value = 0,022 < 0,05),Jenis Kelamin (p value = 0,676 > 0,05), IMT (p value = 0,011 < 0,05), Lama Operasi (p value = 0,042 < 0,05), Luas Luka Operasi ( p value = 0,025 < 0,05), Cairan ( p value = 0,029 < 0,05),Jenis Operasi (p value = 0,279 > 0,05). Berdasarkan hasil uji statistik tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara faktor usia, IMT, lama operasi, luas luka operasi, cairan dengan kejadian hipotermi dan tidak terdapat hubungan antara faktor jenis kelamin dan jenis operasi dengan kejadian hipotermi. Peneliti berharap faktor faktor yang sudah teridentifikasi dapat menjadi acuan bagi rumah sakit dan perawat lapangan untuk mencegah terjadinya kejadian hipotermia pasca operasi dengan general anestesi dengan cara memberikan selimut penghangat pada pasien yang beresiko hipotermi.

Kata Kunci : Hipotermi, General Anestesi
Daftar Bacaan : 28 (2014 – 2022)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RD Surgery
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Keperawatan > Poltekkes Tanjungkarang Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan
Depositing User: agus abang setiawan
Date Deposited: 07 Feb 2024 07:20
Last Modified: 25 Mar 2024 07:12
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/5168

Actions (login required)

View Item
View Item