FORMULASI DAN EVALUASI SEDIAAN SHAMPO EKSTRAK BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.)

ABSTRAK

Salah satu masalah rambut yang sering terjadi di masyarakat adalah rambut rontok. Kerontokan rambut dapat disebabkan oleh asupan nutrisi ke dalam rambut yang sedikit, efek samping obat, stress, diet yang tidak sehat, pengaruh dan genetik serta radikal bebas diperlukan antioksidan yang berfungsi untuk penangkal radikal bebas. Salah satu tanaman obat yang memiliki kemampuan antioksidan adalah bunga telang (Clitoria ternatea L.). Zat yang memiliki kemampuan sebagai antioksidan pada bunga telang adalah kaempferol. Kaempferol pada bunga telang bekerja dengan cara melancarkan sirkulasi darah kedalam rambut sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan rambut dan mencegah kerontokan. Oleh karena itu bunga telang dapat dibuat menjadi sediaan shampo yang mampu mencegah kerontokan pada rambut.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat formulasi sediaan shampo ekstrak bunga telang dengan variasi konsentrasi 0%, 10%, 13%, dan 16%. Kemudian dilakukan pengamatan organoleptik, pengujian homogenitas, pH, serta uji iritasi. Penelitian ini bersifat eksperimental. Hasil evaluasi dianalisis menggunakan analisis univariat. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu shampo tanpa ekstrak memiliki warna putih dengan aroma mint sedangkan shampo dengan konsentrasi 10% memiliki warna ungu muda, konsentrasi 13% memiliki warna ungu, dan konsentrasi 16% memiliki warna ungu kehitaman. Bau yang dihasilkan dari semua konsentrasi sediaan adalah berbau mint disertai bau khas bunga telang. Semua formula memiliki konsistensi kental yang mudah di tuang; memiliki susunan yang homogen; memiliki pH dalam rentang 5,36-7,74 (memenuhi syarat nilai pH shampo); memiliki tinggi busa 3,5-5,6 (memenuhi syarat tinggi busa shampo); dan tidak terjadi iritasi pada kulit.

Kata kunci : Antioksidan, Shampo, Bunga Telang (Clitoria ternatea L.)
Daftar bacaan : 44 (1982-2022)