FAKTOR-FAKTOR LINGKUNGAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAWAT INAP KEDATON KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2023

Penyakit diare masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di negara berkembang seperti di Indonesia karena morbiditas dan mortalitasnya yang masih tinggi. Pada tahun 2021 di Provinsi Lampung, di temukan 234.622 kasus diare. Berdasarkan Data Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung diketahui bahwa Puskesmas Rawat Inap Kedaton Kota Bandar Lampung dengan angka kejadian diare yaitu 390 kasus pada tahun 2021.
Penelitian ini menggunakan rancangan Cross Sectional, hasil perhitungan sampel diperoleh 100 KK. Sampel diambil dengan Teknik random sampling menggunakan kuisoner. Analisis data secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji (chi-square). Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kejadian diare.
Hasil penelitan menunjukkan terdapat hubungan antara air bersih dengan kejadian diare (p=0,724), jamban (p=1.000), pengelolaan sampah (p=0,000), saluran pembuangan air limbah (p=0,000) dengan kejadian diare di Puskesmas Rawat Inap Kedaton. Disarankan kepada responden agar memperbaiki sanitasi lingkungan dengan cara memperbaiki pengelolaan sampah dan saluran pembuangan air limbah.
Kata Kunci : Diare, Air Bersih, Jamban, Pengelolaan Sampah, Saluran pembuangan air limbah.