MANAJEMEN RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADA PENGELOLA LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3) DI RUMAH SAKIT AKA MEDIKA SRIBHAWONO KABUPATEN LAMPUNG TIMUR TAHUN 2023

ASRIYATININGSIH, CATUR (2023) MANAJEMEN RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADA PENGELOLA LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3) DI RUMAH SAKIT AKA MEDIKA SRIBHAWONO KABUPATEN LAMPUNG TIMUR TAHUN 2023. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.

[thumbnail of 1. Lembar Sampul.pdf] Text
1. Lembar Sampul.pdf

Download (43kB)
[thumbnail of 2. Abstrak.pdf] Text
2. Abstrak.pdf

Download (38kB)
[thumbnail of 3. Kata Pengantar.pdf] Text
3. Kata Pengantar.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of 4. Daftar Isi.pdf] Text
4. Daftar Isi.pdf

Download (72kB)
[thumbnail of 5. BAB I.pdf] Text
5. BAB I.pdf

Download (129kB)
[thumbnail of 6. BAB II.pdf] Text
6. BAB II.pdf

Download (313kB)
[thumbnail of 7. BAB III.pdf] Text
7. BAB III.pdf

Download (152kB)
[thumbnail of 8. BAB IV.pdf] Text
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of 9. BAB V.pdf] Text
9. BAB V.pdf

Download (190kB)
[thumbnail of 10. Daftar Pustaka.pdf] Text
10. Daftar Pustaka.pdf

Download (96kB)
[thumbnail of 11. Lampiran.pdf] Text
11. Lampiran.pdf

Download (2MB)

Abstract

Berbagai potensi risiko seperti risiko fisik kimia, biologi, ergonomic
dan psikososial dapat terjadi pada proses pengelolaan limbah B3. Perlu
dilakukannya upaya manajemen risiko K3 terhadap kegiatan ini guna
meminimalisir kecelakaan akibat kerja dan penyakit akibat kerja serta untuk
memberikan perlindungan bagi petugas pengelola limbah B3 rumah sakit. Tujuan
penelitian untuk mengetahui gambaran pengelolaan limbah B3 rumah sakit,
identifikasi, analisis, evaluasi serta pengendalian risiko pada pengelola limbah B3
RS AKA Medika Sribhawono.
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan desain cross
sectional. Variabel bebas penelitian ini adalah identifikasi , analisis, evaluasi, dan
pengendalian risiko, sedangkan variabel terikat terdiri dari peringkat atau level
risiko. Observasi dan wawancara dilakukan kepada petugas Sanitarian, petugas
Cleaning Service, dan perawat maupun petugas lain yang berada di ruang sumber
timbulan limbah B3.
Risiko atau bahaya tertinggi yang ditemukan dalam penelitian ini
adalah mencium bau tidak sedap, nyeri otot punggung bagian belakang, serta
nyeri otot & punggung akibat mengangkat beban. Risiko ini terjadi pada proses
penyimpanan dan pengangkutan dengan nilai risiko mencium bau tidak sedap
sebesar 4 (Medium), pada proses pengumpulan terdapat risiko mencium bau tidak
sedap dengan nilai 4 (Medium), nyeri otot punggung bagian belakang, serta nyeri
otot & punggung akibat mengangkat beban dengan nilai 4 (Medium).
Pengendalian yang dapat dilakukan oleh pihak rumah sakit adalah dengan
pengendalian secara administrasi, rekayasa engineering dan penggunaan APD
(Alat Pelindung Diri).
Kata Kunci : Manajemen risiko, K3, limbah B3, potensi risiko.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan
Depositing User: ruang baca sanitasi
Date Deposited: 22 Jan 2024 04:45
Last Modified: 22 Jan 2024 04:45
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/4281

Actions (login required)

View Item
View Item