ANALISIS SISTEM PENGELOLAAN SAMPAH DAN ANGKA KEPADATAN LALAT DI PASAR TAMIN KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2022

Pasar Tamin merupakan pasar tradisional yang berada di pusat Kota Bandar Lampung.Pasar menghasilkan banyak sampah sebagai akibat dari aktifitas manusia di dalamnya.Sampai saat ini pengelolaan sampah yang telah dilakukan belum optimal dan hanya sebatas kumpul-angkut-buang. Tujuan penelitian untuk menganalisis sistem pengelolaan sampah, dan angka kepadatan lalat di Pasar Tamin serta merencanakan pengelolaan sampah untuk diterapkan di Pasar Tamin.
Penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan data skunder. Analisis data menggunakan teknik deskriptif dengan menggunakan acuan PERMENKES No 17 Tahun 2020 tentang Pasar Sehat.
Hasil penelitian menunjukkan rata-rata timbulan sampah 5.041 m3/hari dengan didominasi sampah anorganik. Tempat penyimpanan sampah pedagang berupa keranjang bambu, kardus, karung dan kantong plastik. Tempat penampungan sementara (TPS) berupa bak permanen dan kontainer. Pengumpulan sampah dari kios/los ke TPS dilakukan oleh petugas kebersihan. Frekuensi pengangkutan sampah dilakukan 3 kali sehari menggunakan Colt Diesel berkapasitas 6 m3. Pembuangan sampah di lakukan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bakung Kota Bandar Lampung dengan menggunakan metode open dumping. Tingkat kepadatan lalat di TPS Pasar Horas yang paling tinggi yaitu 14,8 dan yang paling rendah 3,8.
Dengan demikian, diharapkan agar pengelola pasar menyediakan sarana dan prasarana kesehatan lingkungan terutama TPS. Juga membuat kebijakan pengelolaan sampah agar pedagang tidak membuang sampah sembarangan dan menyediakan tempat sampah di kios masing-masing.
Kata kunci : Pasar Tamin, Pengelolaan Sampah, Angka Kepadatan Lalat