ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN KEBUTUHAN RESPIRASI PADA PASIEN STROKE DI RUANG BOUGENVILLE RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2020

Stroke adalah suatu penyakit defisit neurologis akut yang disebabkan oleh gangguan pembuluh darah otak yang terjadi secara mendadak dan dapat menimbulkan cacat atau kematian (Agung Seto, 2017). Menurut data dari riset kesehatan dasar (Riskesdas, 2018) prevalensi kondisi klinis stroke yaitu 11,3%.
Tujuan dilakukan asuhan keperawatan ini adalah memberikan gambaran tentang asuhan keperawatan gangguan respirasi pada pasien dengan diagnosa medis stroke di Ruang Bougenville RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung pada 2-4 Maret 2020. Metode penulisan LTA mengunakan pendekatan asuhan keperawatan meliputi pengkajian, dilanjutkan dengan merumuskan diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi, dan evaluasi.
Hasil asuhan keperawatan pada subjek pasien stroke didapatkan data pernapasan pasien takipnea RR: 40x/menit, terdapat suara gargling dan ronkhi kering, pasien tampak tidak mampu batuk, terdapat penumpukan air liur pada mulut pasien dan masalah keperawatan yaitu bersihan jalan napas tidak efektif b.d disfungsi neuromuskular. Setelah dilakukan intervensi selama 3 hari (tanggal 2 s.d 4 Maret 2020) perkembangan kondisi pasien menunjukkan bersihan jalan napas tidak efektif teratasi sebagian ditandai dengan pernapasan tampak takipnea, RR: 37x/menit, terdapat suara napas tambahan ronkhi kering, suara napas tambahan gargling berkurang, akumulasi air liur pada mulut pasien tampak berkurang, pasien tampak tidak bisa batuk efektif. Saran diharapkan meningkatkan pengaturan waktu yang tepat saat tindakan monitor pola napas, monitor bunyi napas tambahan monitor sputum, pertahankan kepatenan jalan napas pasien, dan monitor pemberian oksigen.
Kata Kunci : Asuhan keperawatan, stroke, respirasi.
Daftar Bacaan : 17 (2006-2019)