PROSEDUR PEMBUATAN ALAT ORTODONTI LEPASAN AKTIF RAHANG ATAS DAN RAHANG BAWAH DENGAN KASUS MULTIPLE DIASTEMA (LAPORAN KASUS)

POLITEKNIK KESEHATAN TANJUNGKARANG
JURUSAN TEKNIK GIGI
Karya Tulis Ilmiah, 10 Agustus 2020
Ananti Mutiara
Prosedur Pembuatan Alat Ortodonti Lepasan Aktif Rahang Atas Dan Rahang Bawah Dengan Kasus Multiple Diastema
Xvi + 50 halaman, 34 Gambar 1 Tabel + 5 Lampiran.
RINGKASAN
Ortodonti merupakan suatu cabang ilmu dan seni kedokteran gigi yang berkaitan dengan kelainan perkembangan, posisi gigi, dan rahang yang mempengaruhi kesehatan mulut dan tubuh, estetik, serta mental seseorang. multiple diastema dan malposisi. Multiple diastema dapat disebabkan oleh kelainan bentuk gigi agenesis dari beberapa gigi atau kebiasaan buruk, sedangkan malposisi merupakan kelainan arah tumbuh gigi yang tidak sesuai arah tumbuh normal, atau tumbuh diluar lengkung rahang tempat tumbuhnya gigi.
Tujuan umum dari penulisan laporan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui “prosedur pembuatan alat ortodonti lepasan aktif rahang atas dan rahang rawah dengan kasus multiple diastema”.
Prosedur laboratorium pembuatan alat ortodonti lepasan aktif meliputi penerimaan model kerja, pembuatan desain pada model kerja, pembuatan cengkeram, pembuatan plat akrilik, finishing, dan polishing.
Hasil dari pembuatan alat ortodonti lepasan aktif sesuai dengan quisioner yang dibuat oleh penulis untuk dokter gigi dan pasien bahwasanya cengkeram, polishing, retensi, estetik sudah baik dan pada saat insersi cengkeram tidak mengangkat dan pasien merasa puas.

Kata kunci : Multiple Diastema, Malposisi
Daftar bacaan : 16 (1991-2014)