ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN MOBILITAS FISIK PADA KASUS POSTSECTIO CAESAREA TERHADAP Ny.A DI RUANG KEBIDANAN RSD MAYJEND HM RYACUDU KOTABUMI LAMPUNG UTARA TANGGAL 10 – 12 MARET 2020

CAHYA, DWI (2020) ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN MOBILITAS FISIK PADA KASUS POSTSECTIO CAESAREA TERHADAP Ny.A DI RUANG KEBIDANAN RSD MAYJEND HM RYACUDU KOTABUMI LAMPUNG UTARA TANGGAL 10 – 12 MARET 2020. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.

[thumbnail of 1. LEMBAR SAMPUL.pdf] Text
1. LEMBAR SAMPUL.pdf

Download (265kB)
[thumbnail of 2. RINGKASAN.pdf] Text
2. RINGKASAN.pdf

Download (156kB)
[thumbnail of 3. KATA PENGANTAR.pdf] Text
3. KATA PENGANTAR.pdf

Download (518kB)
[thumbnail of 4. DAFTAR ISI.pdf] Text
4. DAFTAR ISI.pdf

Download (162kB)
[thumbnail of 5. BAB I.pdf] Text
5. BAB I.pdf

Download (285kB)
[thumbnail of 6. BAB II.pdf] Text
6. BAB II.pdf

Download (237kB)
[thumbnail of 7. BAB III.pdf] Text
7. BAB III.pdf

Download (568kB)
[thumbnail of 8. BAB IV.pdf] Text
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (313kB)
[thumbnail of 9. BAB V.pdf] Text
9. BAB V.pdf

Download (155kB)
[thumbnail of 10. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (371kB)
[thumbnail of 11. LAMPIRAN.pdf] Text
11. LAMPIRAN.pdf

Download (658kB)

Abstract

Menurut World Health Organization (WHO), Angka persalinan dengan metode sectio caesarea telah meningkat di seluruh dunia dan melebihi batas kisaran 10%-15% yang direkomendasikan Dengan adanya luka bekas operasi sesar menimbulkan nyeri pada ibu sehingga pasien cenderung untuk berbaring saja untuk mempertahankan seluruh tubuh kaku dan tidak mengindahkan daerah pembedahan sehingga menimbulkan kaku persendian, postur yang buruk, kontraktur otot, nyeri tekan apabila tidak melakukan mobilisasi dini. Berdasarkan latar belakang maka rumusan masalah pada Laporan Tugas Akhir ini adalah: Bagaimana Asuhan Keperawatan Pada Ny.A Dengan Gangguan Mobilitas Fisik Pada Kasus PostSectio Caesarea?.
Tujuan dari penulisan laporan tugas akhir ini adalah untuk memberikan gambaran asuhan keperawatan pada Ny. A postsectio caesarea dengan gangguan mobilitas fisik di Ruang Kebidanan RSD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi Lampung Utara.
Hasil pengkajian pada kasus ini mengeluh tidak mampu menggerakkan kedua ekstremitas bawahnya, pasien merasakan nyeri pada luka postoperasi, nyeri skala 5, klien mengatakan tidak berani menggerakkan badannya karena nyeri. Klien tampak lemah terbaring di atas tempat tidur seluruh aktivitas seperti mandi, mengganti baju dibantu oleh keluarga, terdapat luka operasi sepanjang ±10 cm, luka hari ke-0. Diagnosa keperawatan yang ditegakkan gangguan mobilitas fisik, defisit perawatan diri, risiko infeksi yang dilakukan perencanaan dan tindakan keperawatan sesuai dengan SLKI Mobilitas Fisik, Perawatan Diri dan Tingkat Infeksi,SIKI Dukungan Mobilisasi, Dukungan Perawatan Diri Mandi, Pecegahan Infeksi dan Perawatan Luka. Setelah dilakukan tindakan keperawatan pada Ny.A selama 3 hari masalah pasien teratasi.
Simpulan dari penulisan ini tidak semua yang ada pada tinjauan pustaka terdapat pada Ny.A dengan gangguan mobilitas fisik pada kasus post sectio caesarea. Saran yang diberikan pada pihak RSD Mayjend HM Ryacudu pendidikan kesehatan dan latihan fisik harus lebih ditekankan khususnya pada pasien post sectio caesarea dengan gangguan mobilitas fisik sehingga pasien mengetahui manfaat dari mobilisasi.

Kata kunci : Asuhan keperawatan post sectio caesarea,
Gangguan Mobilitas Fisik

Sumber Bacaan : 20 (2015-2019)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Keperawatan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Keperawatan Program Studi DIII Keperawatan Kotabumi
Depositing User: ruang baca kotabumi
Date Deposited: 14 Feb 2023 02:02
Last Modified: 14 Feb 2023 02:02
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/2778

Actions (login required)

View Item
View Item