PENGARUH PEMBERIAN REBUSAN DAUN PEPAYA DAN REBUSAN DAUN LEMBAYUNG TERHADAP KELANCARAN PENGELUARAN ASI PADA IBU MENYUSUI DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN AMRINA KOTA METRO TAHUN 2020

Kegagalan dalam proses menyusui sering disebabkan karena timbulnya beberapa masalah, baik masalah ibu maupun pada bayi. Pada sebagian ibu yang tidak paham masalah ini, kegagalan menyusui sering dianggap permasalahan pada anak saja. Masalah dari ibu yang timbul selama menyusui dapat dimulai sejak sebelum persalinan (periode antenatal), masa pasca persalinan dini, dan pasca masa persalinan lanjutan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan pengaruh pemberian rebusan daun pepaya dan rebusan daun lembayung terhadap kelancaran pengeluaran ASI pada ibu menyusui.
Jenis penelitian kuantitatif dengan metode pra-eksperimen dengan pendekatan static group comparison, kelompok perlakuan dibagi menjadi 2, kelompok pertama diberikan rebusan daun pepaya dan kelompok kedua diberikan rebusan daun lembayung. Populasi ibu nifas hari pertama. Jumlah sampel awal 30 responden, dikarenakan Learning From Home (LFH) sehingga hanya mendapat 15 responden, Teknik pengambilan sampel non random sampling dengan metode quota sampling. Uji statistik yang digunakan uji Mann-Whitney.
Hasil analisis univariat rata-rata kelancaran pengeluaran ASI yang diberikan rebusan daun pepaya dan rebusan daun lembayung pada hari ke-4. Hasil analisis bivariat menunjukan p value 0,702, dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan efektivitas kelancaran pengeluaran ASI pada ibu menyusui menggunakan rebusan daun pepaya dengan rebusan daun lembayung. Rebusan daun pepaya dan rebusan daun lembayung sama efektifnya terhadap kelancaran pengeluaran ASI pada ibu menyusui. Dianjurkan pada ibu menyusui dengan ASI tidak lancar dapat menerapkan salah satu cara tersebut.

Kata Kunci : Daun pepaya, Daun lembayung, ASI
Daftar Bacaan : 27 (2008-2019)