ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN DENGAN REST PLASENTA DI PMB RETNO INDARTI, S.ST TATA KARYA KEC. ABUNG SURAKARTA KAB. LAMPUNG UTARA

YUNINGSEH, ERNA (2020) ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN DENGAN REST PLASENTA DI PMB RETNO INDARTI, S.ST TATA KARYA KEC. ABUNG SURAKARTA KAB. LAMPUNG UTARA. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.

[thumbnail of 1.Hal sampul dalam.pdf] Text
1.Hal sampul dalam.pdf

Download (262kB)
[thumbnail of Abstrak.Ringkasan.pdf] Text
Abstrak.Ringkasan.pdf

Download (187kB)
[thumbnail of 1.KATA PENGANTAR.pdf] Text
1.KATA PENGANTAR.pdf

Download (291kB)
[thumbnail of 1.DAFTAR ISI.pdf] Text
1.DAFTAR ISI.pdf

Download (188kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (296kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf

Download (514kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (305kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (185kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (185kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (279kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (2MB)

Abstract

Pendarahan 24 jam pasca persalinan merupakan penyebab kematian pada ibu bersalin. Pada tahun 2017 AKI mencapai 305 per 100.000 kelahiran hidup. Salah satu penyebab pendarahan pada persalinan adalah rest plasenta. Rest plasenta adalahsuatu bagian dari plasenta yang tertinggal didalam uterus sehingga uterus tidak dapat berkontraksi secara efektif dan salah satu penyeb rest plasenta adalah keadaan ibu yang anemia. Sehingga pada kasus ini dapat dilakukan manajemen asuhan kebidanan pada ibu bersalin dengan rest plasenta menggunakan metode manajemen asuhan sesuai dengan wewenang bidan.
Asuhan kebidanan yang dilakukan pada ibu bersalin dengan rest plasenta adalah asuhan persalinan normal dan berdasarkan anamnesa dilakukan penatalaksanaan rest plasenta sesuai dengan standar pelaksanaan tindakan yaitu pemeriksaan kelengkapan plasenta, pemeriksaan laserasi jalan lahir, melakukan digital plasenta, masase uterus, pemberian obat uterotonika, pemasangan infus, pengosongan kandung kemih dan melakukan rujukan. Asuhan yang diberikan kepada Ny.E berkelanjutan sampai dengan kunjungan ibu nifas 4 minggu dan pada setiap kunjungan selalu memastiakan involusi uteri, dan komplikasi pada masa nifas.
Evaluasi yang didapat dari diagnosa kebidanan Ny.E Dilakukan pertolongan persalinan normal pada kala I : Ibu mengatakan perutnya tersa mules-mules semakin sering dan lama. Pukul 06.30 wib ketuban pecah spontan, berwarna jernih tidak bercampur meconium. Kala I berlangsung sekitar ±3 jam. Kala II bayi lahir pukul 07.20 wib, Bayi lahir cukup bulan, menangis kuat dan bergerak aktif, jenis kelamin perempuan. Kala III : Berlangsung ± 15 menit, pendarahan ± 150 cc, Plasenta lahir tidak lengkap. Kala IV ibu mengalami pendarahan, TFU sepusat dan kontraksi uterus lemah. Dilakukan penatalaksanaan rest plasenta sesuai dengan asuhan wewenang bidan dan melakukan rujukan karena ibu mengalami anemia (Hb 8,6 gr/dl).
Kesimpulan yang didapat setelah melakukan asuhan kebidanan dengan rest plasenta yaitu pendarahan ibu tidak aktif dan dilakukan rujukan untuk melihat apakah masih ada sisa plasenta. Rest plasenta harus segera di tangani dengan asuhan-asuhan yang berlaku sesuai dengan standar pelaksanaan tindakan untuk mencegah terjadinya pendarahan postpartum atau infeksi pada masa nifas yang dapat menyebabkan kematian.

Kata Kunci : Pendarahan, Post Partum, Rest Placenta
Daftar Bacaan : 12 (2007-2014)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi DIII Kebidanan Metro
Depositing User: editor punya metro
Date Deposited: 17 Jan 2023 01:36
Last Modified: 17 Jan 2023 01:36
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/2412

Actions (login required)

View Item
View Item