GAMBARAN PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DALAM MENCARI INFORMASI TERKAIT OBAT PADA MASYARAKAT DI WILAYAH KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2021

Upaya masyarakat untuk mengobati dirinya sendiri dikenal dengan istilah swamedikasi.Dunia sedang berada di tengah-tengah wabah penyakit global yang disebabkan oleh virus corona atau lebih dikenal dengan covid-19.Dalam situasi dunia yang seperti ini interaksi publik menurun drastis, perubahan kesempatan untuk bertemu dan berkomunikasi secara langsung mengakibatkan masyarakat harus berhubungan secara sosial yaitu memanfaatkan media sosial.Dengan media sosial, masyarakat dapat mencari berbagai informasi kesehatan salah satunya informasi terkait obat.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran penggunaan media sosial dalam mencari informasi terkait obat pada masyarakat di wilayah Kota Bandar Lampung.Penelitianini menggunakan metode deskriptif yang dilakukan secara online menggunakan kuesioner google form.Kemudian hasil data disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan persentase.Hasil penelitian ini terdapat 130 responden, yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil penelitian ini menunjukkan persentase penggunaan media sosial dalam mencari informasi obat yaitu pada perempuan (74.6%), usia 17-25 tahun (57.7%), tingkat pendidikan tamat SMA/sederajat (66.9%), pekerjaan sebagai mahasiswa/i (48.5%).Jenis media sosial yang digunakan situs web (45.4%), gejala atau penyakit yang diatasi sakit kepala (21.1%), jenis obat yang dicari obat sintetis(52.8%), komponen informasi yang dibaca cara pakai obat (25.2%), Alasan responden menggunakan media sosial dalam mencari informasi terkait obat persentase tertingginya adalah karena lebih praktis sebesar (52.9%), kepercayaan responden cukup percaya (63.1%).

Kata kunci : Media sosial, informasi obat, Bandar Lampung
Daftar Bacaan : 23 (2003-2020)