PENYEBAB KECEMASAN ANAK TERHADAP PENCABUTAN GIGI

Kecemasan dan kurangnnya keberanian anak terhadap pencabutan gigi. berdasarkan RISKESDAS tahun 2018 pencabutan gigi di Indonesia sebesar 7,9%. Masalah dalam pencabutan gigi sering terjadi terutama pada anak salah satu nya rasa takut dan cemas. Dapat dilihat dari hasil penelitian yang dilakukan oleh vivian c rehatta dkk, (2014) kecemasan terhadap pencabutan gigi dari 55 orang yang merasa cemas berat yaitu 20 orang sedangkan yang tidak cemas hanya 7 orang. penelitian serupa oleh reca f puti dkk (2019) tingkat kecemasan terhadap pencabutan gigi dari 30 responden yang merasa cemas berat 12 responden sedangkan yang tidak cemas hanya 3 responden. kecemasan ini sering menyebabkan seseorang menghindari pencabutan gigi. kecemasan anak dalam pencabutan gigi menimbulkan sikap tidak kooperatif sehingga menghambat proses perawatan gigi, rasa cemas ini perlu di kontrol karena bisa berdampak terhadap pencabutan gigi di masa yang akan datang sehingga merugikan kesehatan gigi dan mulut dan dapat mempengaruhi status kesehatan gigi dan mulut seseorang.

Jenis penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan yang bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kecemasan anak terhadap pencabutan gigi berdasarkan point-point temuan dalam literatur faktor yang mempengaruhi kecemasan anak terhadap pencabutan gigi yaitu jenis kelamin dan usia. Jenis kelamin perempuan lebih rentan dari laki-laki karena perempuan lebih sensitif dan lebih perasa dibandingkan laki-laki dan usia semakin muda kelompok usia maka semakin tinggi kecemasan.

Disarankan untuk Puskesmas atau petugas untuk lebih memperhatikan dan menangani kecemasan anak terhadap pencabutan gigi dengan mengalihkan perhatian atau tidak memperlihatkan alat-alat dokter gigi yang membuat anak lebih cemas dan takut saat berada di ruangan.

Kata kunci : kecemasan anak,pencabutan gigi,faktor yang mempengaruhi.
Daftar Bacaan : 17 ( 1990- 2018 ).