GAMBARAN SWAMEDIKASI OBAT DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2021

PITASARI, DETI (2021) GAMBARAN SWAMEDIKASI OBAT DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2021. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.

[thumbnail of 1. LEMBAR SAMPUL.pdf] Text
1. LEMBAR SAMPUL.pdf

Download (200kB)
[thumbnail of 2. ABSTRAK.pdf] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (196kB)
[thumbnail of 3. LATA PENGANTAR.pdf] Text
3. LATA PENGANTAR.pdf

Download (624kB)
[thumbnail of 4. DAFTAR ISI.pdf] Text
4. DAFTAR ISI.pdf

Download (199kB)
[thumbnail of 5. BAB I.pdf] Text
5. BAB I.pdf

Download (322kB)
[thumbnail of 6. BAB II.pdf] Text
6. BAB II.pdf

Download (400kB)
[thumbnail of 7. BAB III.pdf] Text
7. BAB III.pdf

Download (322kB)
[thumbnail of 8. BAB IV.pdf] Text
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (341kB)
[thumbnail of 9. BAB V.pdf] Text
9. BAB V.pdf

Download (191kB)
[thumbnail of 10. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (418kB)
[thumbnail of 11. LAMPIRAN.pdf] Text
11. LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Pengobatan sendiri atau swamedikasi adalah tindakan yang dilakukan untuk mengatasi masalah kesehatan dengan menggunakan obat-obatan yang dapat di beli tanpa resep dokter. Diare adalah kehilangan cairan dan elektrolit secara berlebihan di dalam tubuh, terjadi tiga kali sehari atau lebih buang air besar dengan tinja yang cair. Penggolongan obat yang digunakan pada saat melakukan swamedikasi yaitu obat bebas, obat bebas terbatas, obat wajib apotek dan obat tradisional. Alasan melakukan swamedikasi karena diare masih ringan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Gambaran Swamedikasi Obat Diare Pada Balita Di Wilayah Kota Bandar Lampung, yang meliputi jenis obat, bentuk sediaan obat, penggolongan obat, sumber informasi yang didapatkan dan alasan melakukan pengobatan sendiri. Formulir yang akan dikirim oleh peneliti kepada responden yaitu melalui aplikasi Whatsapp. Populasi dalam penelitian ini adalah balita yang berusia kurang dari dari 5 tahun yang bertempat tinggal di Wilayah Kota Bandar Lampung. Jumlah sampel yang didapatkan yaitu sebanyak 100 responden dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persentase swamedikasi obat diare yaitu pada laki-laki (58.0%), usia 1-2 tahun (51.0%), jenis obat oralit (46.0%), bentuk sediaan serbuk (52,0%), sumber informasi dari keluarga (43,0 %) alasan swamedikasi penyakit masih ringan (63,0%).

Kata Kunci: Swamedikasi, Obat diare, Balita
Daftar Bacaan: 35 (1990-2021)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Farmasi > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Farmasi Program Studi D-III Farmasi
Depositing User: editor d3 farmasi
Date Deposited: 01 Dec 2022 08:00
Last Modified: 01 Dec 2022 08:00
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/1296

Actions (login required)

View Item
View Item