BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS HAJIMENA KECAMATAN NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2021

sandi, kurnia (2021) BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS HAJIMENA KECAMATAN NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2021. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.

[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf

Download (477kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (657kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf

Download (966kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (802kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (921kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (641kB)
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (467kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (476kB)
[thumbnail of HALAMAN SAMPUL LUAR DALAM.pdf] Text
HALAMAN SAMPUL LUAR DALAM.pdf

Download (394kB)
[thumbnail of HALAMAN SAMPUL LUAR DALAM.pdf] Text
HALAMAN SAMPUL LUAR DALAM.pdf

Download (394kB)
[thumbnail of KATA PENGANTAR.pdf] Text
KATA PENGANTAR.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (2MB)

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dengue melalui gigitan nyamuk Aedes terutama Aedes aegypti. Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit akibat nyamuk yang paling pesat di dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beberapa faktor yang berhubungan dengan kejadian DBD di Wilayah Kerja Puskesmas Hajimena Kecamatan Natar.
Metode penelitian ini adalah case control dengan pendekatan restrovektive. Variabel yang diteliti adalah pemberantasan sarang nyamuk (PSN), Pemeriksaan Jentik Berkala (PJB), menguras kontainer (TPA), ketersediaan tutup pada kontainer (TPA), keberadaan barang bekas, menghindari kebiasaan menggantung pakaian sembarangan, menggunakan repellent dengan melibatkan 74 responden diantaranya 37 responden kasus dan 37 responden kontrol.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa responden sebagian besar berjenis kelamin laki – laki (70,3%), dengan usia 21 – 40 tahun (35,1%), pendidikan tamat SMA (40,5%), sebagian besar tinggal di desa Hajimena (70,3%) dan tidak bekerja sebanyak (64,9%). Ada hubungan antara pemberantasan sarang nyamuk (PSN) (p-value : 0,003), pemeriksaan jentik berkala (PJB) (p-value : 0,001), menguras kontainer(TPA) (p-value : 0,001),ketersediaan tutup pada kontainer (TPA) (p-value : 0,002), keberadaan barang bekas (p-value : 0,002), menghindari menggantung pakaian sembarangan (p-value :0,002) dengan kejadian DBD serta tidak ada hubungan antara menggunakan repellent (p-value : 0,096) dengan kejadian DBD.
Disarankan kepada masyarakat untuk melakukan kebiasaan PSN seperti, menguras TPA, menyingkirkan barang bekas yang dapat menampung air, menutup TPA dengan rapat sehingga memungkinkan nyamuk Aedes aegypti tidak dapat masuk. menggunakan repellent saat tidak melakukan aktivitas dirumah atau saat tidur siang dan sore.

Kata Kunci : DBD, nyamuk, faktor lingkungan dan Faktor perilaku
Daftar baca : 19 (2005-2020)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan
Depositing User: editor punya kesling
Date Deposited: 01 Dec 2022 02:37
Last Modified: 01 Dec 2022 07:04
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/1263

Actions (login required)

View Item
View Item