%0 Thesis %9 Diploma %A PRIHATILIA, DINA %A Poltekkes Tanjungkarang, %A Jurusan Kesehatan Lingkungan, %A Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan, %B Kesehatan Lingkungan %D 2021 %F repo:873 %I Poltekkes Tanjungkarang %T KEMAMPUAN SERBUK BIJI ASAM JAWA SEBAGAI BAHAN ALTERNATIF DALAM PENGOLAHAN LIMBAH CAIR TAHU SKALA RUMAH TANGGA %U http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/873/ %X Limbah tahu adalah limbah yang dihasilkan dalam proses pembuatan tahu. Teknik pengolahan limbah cair dibagi menjadi tiga metode yaitu pengolahan secara fisika, kimia dan biologi. Asam jawa dapat dipergunakan sebagai koagulan pada proses koagulasi karena terdapat kandungan tanin dalam biji tersebut yang dapat mengendapkanalkaloid, gelatin dan protein. Tujuan penelitian ini adalah untuk menurukan kadar BOD, COD, TSS dan pHdalam pengolahan limbah cair tahu skala rumah tangga. Penelitian ini berupa eksperimen semu yaitu eksperimen yang tidak melakukan pengendalian pada variabel penganggu, pada waktu penelitian tidak semua variabel dikendalikan. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Tanjung Karang, sampel yang digunakan adalah limbah cair tahu dari industri rumah tangga yang berada di Gunung Sulah Kecamatan Way Halim Bandar Lampung. Hasil penelitain diperoleh hasil biji asam jawa dapat menurunkan kadar BOD sebesar 22,91 % dengan dosis 2500 mg/L, biji asam jawa dapat menurunkan kadar COD sebesar 21,21 % dengan dosis 2500 mg/L, biji asam jawa dapat menurunkan kadar TSS sebesar 76,51 % dengan dosis 2500 mg/L, biji asam jawa dapat menurunkan kadar pH sebesar 2 % dengan dosis 2500 mg/L. Sesuai dengan Peraturan Gubernur Lampung No.7 Tahun 2010 tentang Baku Mutu Air Limbah kegiatan Pengolahan Kedelai yang memenuhi syarat hanya TSS dengan dosis 2500 mg/L, kadar lainnya belum memenuhi syarat. Perlu beberapa sarandalam penelitian ini yaitu Memanfaatkan koagulan biji asam jawa untuk pengolahan air bersih tidak hanya untuk pengolahan limbah industri, perlu dilakukan penelitian lanjutan, pada nilai pH sebaiknya menambahkan pembubuhan kapur setelah pengolahan untuk menetralkan air limbah tersebut. Kata Kunci : Biji asam jawa, limbah tahu, penurunan kadar, BOD, COD, pH, TSS. Daftar Bacaan : 23 (2001-2019)