%L repo7107 %D 2024 %I POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG %T PENERAPAN TEKNIK NAFAS TIUP UNTUK MENGURANGI LASERASI PERINEUM PADA IBU PRIMIPARA NY.F G1P0A0 DI PMB SANTI YUNIARTI, S.Tr.Keb KABUPATEN LAMPUNG SELATAN %A NUR QOLBI MARLINDA %X RINGKASAN Robekan/laserasi/ruptur jalan lahir dapat terjadi pada hampir semua wanita melahirkan terutama primipara (melahirkan pertama kali). Berdasarkan hasil survey awal di klinik bidan santi Yuniarti, STr.Keb lampung selatan terdapat 4 ibu pasca persalinan dengan proses persalinan menggunakan teknik nafas tiup, 3 diantaranya mengalami laserasi dikarenakan tidak fokusnya ibu saat proses persalinan. Tujuan dari Penatalaksanaan Teknik Nafas Tiup pada Ny. F adalah untuk membuat persalinan menjadi tenang sehingga ibu fokus untuk meneran dan mengurangi terjadinya laserasi pada perineum. Metode dalam studi kasus ini adalah metode 7 langkah varney dalam pendokumentasian SOAP. Penulis melakukan Penatalaksanaan Teknik Nafas tiup di mulai sejak tanggal 22 Februari 2024. Hasil asuhan yang didapatkan terhadap Ny.F usia 27 tahun mulai dilakukan pada 22 februari dan hasilnya ibu berhasil melahirkan dengan teknik nafas tiup dan berlangsung selama 20 menit. Oleh karena itu, dari asuhan yang telah diberikan penatalaksanaan Teknik Nafas Tiup untuk meningkatkan pengetahuan dapat membantu ibu sekaligus mendukung keberhasilan persalinan tanpa laserasi. Saran kepada petugas di TPMB santi yuniarti, S.Tr.Keb kedepannya selalu menggunakan metode ini dapat diterapkan untuk mengurangi terjadinya laserasi perineum. Kata kunci : Laserasi perineum, Persalinan Teknik Nfas Tiup Daftar Bacaan : 15 (2017-2024)