TY - THES UR - http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/7079/ TI - PENGARUH WAKTU PENYIMPANAN SAMPEL PLASMA TERHADAP KADAR HBsAg DENGAN METODE CLIA N2 - ABSTRAK Hepatitis merupakan penyakit sistemik yang menyerang hati, penyakit ini dapat menyebabkan peradangan akut dihati dan kelainan klinis seperti demam,gejala gastrointestinal, misalnya mual dan muntah, serta ikterus. Bahan pemeriksaan untuk menentukan diagnosis hepatitis salah satunya adalah plasma darah yang terdiri dari 55% total volume darah, plasma darah berfungsi sebagai media transportasi bagi sel-sel darah, nutrisi, hormon, protein, dan zat-zat lainnya ke berbagai bagian tubuh. Chemiluminescence Immuno Assay (CLIA) merupakan metode Immunoserologi yang telah dikembangkan untuk uji saring darah pada saat ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh waktu penyimpanan terhadap kadar HBsAg dengan metode CLIA. Jenis penelitian yang digunakan ekperimental dengan desain penelitian kuantitatif.Variabel bebas variasi waktu penyimpanan sampel plasma 1, 3, 7 hari. Variabel terikat kadar HBsAg dengan metode CLIA. Hasil penelitian ini didapatkan nilai rata-rata kadar HBsAg pada lama simpan hari ke 1 sebesar 15,79 IU/ml, pada hari ke 3 didapatkan nilai rata-rata kadar HBsAg 16,24 IU/mL sedangkan pada hari ke 7 15,60 IU/mL. Hasil analisa data uji Kruskal-Wallis didapatkan p=0,113 yang berarti tidak ada pengaruh antara lama simpan sampel plasma terhadap kadar HBsAg. Kata kunci : HBsAg, Plasma darah, CLIA Daftar bacaan : 19(2006-2024) PB - Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang AV - restricted ID - repo7079 Y1 - 2024/10/15/ M1 - diploma A1 - RAHMAYATI, FERA TRI WURI ER -