%L repo7043 %D 2024 %I POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG %T PENGARUH PENGGUNA METAMFETAMIN TERHADAP PROFIL ANEMIA PADA WARGA BINAAN (WBP) DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN NARKOTIKA KELAS II A BANDAR LAMPUNG %A WEMPY NOVATYA AMAZA %X ABSTRAK Metamfetamin, sebuah stimulan yang sangat kuat dan membuat ketagihan, memiliki efek mengganggu sistem saraf pusat. Penggunaan metamfetamin dapat menyebabkan masalah gizi karena mengurangi nafsu makan dan penyerapan nutrisi penting, yang kemudian berkontribusi pada terjadinya anemia. Anemia adalah kondisi dimana tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah sehat untuk mengangkut oksigen yang cukup ke jaringan tubuh. Studi ini bertujuan untuk menginvestigasi profil anemia pada pengguna metamfetamin di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung. Metode penelitian yang digunakan adalah analitik dengan desain cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas II A Bandar Lampung yaitu berjumlah 868 orang. Sampel terdiri dari 30 warga binaan yang menjalani rehabilitasi dan menggunakan narkotika jenis metamfetamin, dipilih dengan teknik purposive sampling. Ditemukan bahwa sebagian besar responden telah berhenti menggunakan metamfetamin >6 bulan, dengan kelompok usia terbanyak adalah 39-49 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan antara pengguna metamfetamin dengan profil anemia yang ditunjukan dengan nilai p>0,05. Kata Kunci: Anemia, Metamfetamin, Narkoba Daftar Bacaan: (2008-2024)