@phdthesis{repo6965, title = {ASUHAN KEBIDANAN KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN DISMENOREA DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN SUWARNI BANJAR DEWA TULANG BAWANG LAMPUNG TAHUN 2024}, school = {POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG}, month = {October}, year = {2024}, url = {http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/6965/}, author = {APRILIA AMARA, KAMILA}, abstract = {RINGKASAN Dismenorea adalah rasa sakit atau nyeri pada bagian bawah perut yangterjadi saat wanita mengalami siklus menstruasi. Data pada tahun 2022 Di TPMB Suwarni, A.Md.Keb Tulang Bawang Lampung, terdapat 9 dari 27 remaja putri atau (33,33\%) yang menderita dismenorea. Hasil pengkajian pada Nn. D dengan keluhan nyeri perut bagian bawah saat menstruasi dan menerapkan menejemen kebidanan. Dari data objektif yang diperoleh yaitu, berat badan 42 kg, tekanan darah 110/70 mmHg, pernafasan 22x/menit, nadi 82x/menit, suhu 36.6oC. Hasil pemeriksaan tanda tanda vital normal, dan pada pemeriksaan fisik dibagian abdomen pasien mengeluh sakit dengan skala nyeri 6. Hasil analisis data didapatkan diagnosa Nn. D dengan dismenorea primer. Berdasarkan diagnosa yang diperoleh direncanakan untuk memberikan asuhan kebidanan kesehatan reproduksi dengan menggunakan terapi non farmakologi dengan jus nanas dan madu. Pelaksanaan asuhan dimulai pada tanggal 24 Maret 2024 yaitu, memberikan asuhan secara non farmakalolgis dengan pemeberian jus nanas dan madu. Kunjungan kedua pada tanggal 25 Maret 2024 memberikan Nn.D jus nanas dan madu, dan pada hari kedua nyeri Nn.D berada pada skala 6 nyeri belum berkurang. Kunjungan ketiga pada tanggal 27 Maret 2024 dengan memberikan edukasi dan tetap memeberikan terapi non farmakologi jus nanas dan madu, dan skala nyeri berada pada skala 4 nyeri sudah mulai berkurang. Kunjungan ke empat pada tanggal 28 Maret 2024 dengan mengingatkan kembali untuk tetap makan makanan sehat dan bergizi seimbang dan tetap meminum jus nanas dan madu, dan skala nyeri berada pada skala 2. Pada kunjungan terakhir tanggal 28 Maret 2024 yaitu memberikan pujian kepada Nn. D karena telah mengikuti saran yang dianjurkan untuk mengubah pola hidup sehat dan minum jus nanas dan madu untuk mengurangi nyeri menstruasi (dismenorea). Evaluasi Asuhan Kebidanan pada Nn. D dengan Dismenorea Primer dilakukan kunjungan sebanyak 5 kali, dengan hasil akhir yaitu nyeri pada perut yang dirasakan Nn. D saat menstruasi sudah teratasi dan tidak lagi merasakan nyeri. Berdasarkan pengukuran menggunakan skala nyeri, semula nyeri berada diangka 5 dan saat kunjunagan terakhir yang dilakukan skala nyeri berada di angka 0. Simpulan berdasarkan pengkajian dan asuhan yang diberikan diperoleh bahwa nyeri yang dialami Nn. D sudah berkurang. Saran yang diberikan untuk Nn. D agar menerapkanasuhan yang diberikan untuk diterapkan pada saat siklus menstruasi selanjutnya. Kata Kunci : Dismenorea, Nyeri menstruasi Daftar Bacaan : 24 (2012-2022)} }