@phdthesis{repo6863, title = {PENGARUH WAKTU PERENDAMAN JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia) TERHADAP PENURUNAN KADAR TIMBAL PADA KERANG HIJAU (Perna viridis)}, school = {Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang}, month = {October}, year = {2024}, url = {http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/6863/}, author = {ANANDA, TASYA DEWI}, abstract = {ABSTRAK Pencemaran logam berat timbal pada perairan yang disebabkan karena aktivitas industri dan limbah rumah tangga mengakibatkan terakumulasinya ion timbal (Pb) pada kerang hijau (perna viridis), sehingga mengonsumsi kerang hijau yang tercemar timbal akan menimbulkan dampak yang berbahaya bagi kesehatan. Oleh karena itu, Tindakan pencegahan harus dilakukan untuk memastikan bahwa kerang hijau (perna viridis) aman dikonsumsi. Jeruk nipis (Citrus aurantifolia) mengandung Asam sitrat yang berfungsi untuk membuat logam kehilangan sifat ioniknya yang dapat meminimalisir toksisitas logam. Penelitian ini bersifat Eksperimen dengam metode Inductively Coupled Plasma-Optical Emission Spectrometry (ICO-OES) yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu perendaman larutan jeruk nipis (Citrus Aurantifolia) terhadap penurunan kadar timbal (Pb) pada kerang hijau (Perna viridis). Dengan variasi waktu perendaman 15 menit, 30 menit, 45 menit, dan 60 menit pada konsentrasi 75\% dan pengulangan sebanyak 5 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar timbal (Pb) pada kerang hijau (perna viridis) sebelum perlakuan adalah 4,76 mg/kg. Penurunan kadar timbal (Pb) tertinggi diperoleh pada waktu 60 menit dengan rata - rata 0,71 mg/kg dan dapat menurunkan kadar timbal (Pb) sebanyak 85\%. Berdasarkan analisis data uji Regresi Linear dapat disimpulkan adanya pengaruh waktu perendaman jeruk nipis (Citrus aurantifolia) terhadap penurunan kadar timbal (Pb) pada kerang hijau (Perna viridis). Kata kunci : Timbal, Jeruk nipis, Kerang hijau Daftar bacaan : 28 (2015-2024)} }