TY - THES M1 - diploma Y1 - 2024/10/15/ PB - Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang TI - EFEKTIVITAS METODE MULTI SOIL LAYERING (MSL) DALAM MENURUNKAN PARAMETER BOD, COD DAN TSS PADA LIMBAH CAIR INDUSTRI TAHU ID - repo6654 A1 - INDRIYANI, VIVI N2 - ABSTRAK Metode Multi Soil Layering (MSL) adalah metode pengolahan limbah yang memanfaatkan tanah sebagai media dalam penyisihan parameter. Metode MSL sudah banyak digunakan pada berbagai pengolahan limbah cair seperti limbah cair domestik, industri dan lain sebagainya. Limbah cair tahu mengandung nilai BOD (Biologycal Oxygen Demand) dan COD (Chemical Oxygen Demand) yang tinggi yaitu sebesar 5000-10000 mg/L dan 7000-10000 mg/L. Oleh karena itu, pada penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan efektivitas metode MSL dalam menurunkan parameter BOD, COD dan TSS pada limbah cair industri tahu. Variasi yang digunakan pada penelitian ini adalah variasi ketebalan zeolit 20 cm, 40 cm dan 60 cm dengan variasi waktu retensi yaitu 24 jam, 48 jam dan 72 jam. Hasil penelitian menunjukkan terdapat penurunan terhadap nilai BOD, COD dan TSS pada limbah cair tahu setelah treatment. Namun, hasil analisis data menunjukkan bahwa pengaruh MSL dengan ketebalan zeolit dan waktu retensi terhadap penurunan parameter BOD, COD dan TSS masih belum signifikan yaitu BOD (p = 0,339), COD (p = 0,515) dan TSS (p = 0,055). Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa metode MSL dengan variasi ketebalan zeolit dan waktu retensi tersebut belum menghasilkan hasil yang signifikan terhadap penurunan BOD, COD dan TSS pada limbah cair tahu. Sehingga penulis menyarankan dilakukannya penelitian lanjutan untuk menemukan variasi yang efektif dalam menurunkan parameter BOD, COD dan TSS limbah cair industri tahu. Kata Kunci : Limbah cair, Multi Soil Layering (MSL), Zeolit, Biologycal Oxygen Demand (BOD), Chemycal Oxygen Demand (COD), Total Suspended Solid (TSS) Kepustakaan : 20 (1993 ? 2023) UR - http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/6654/ AV - restricted ER -