%0 Thesis %9 Diploma %A ASMARANI, INTAN PRAMUDITA %A POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG, %A JURUSAN TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIS, %A D4 TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIS, %B JURUSAN TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIS %D 2024 %F repo:6548 %I POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG %T HUBUNGAN KADAR GLUKOSA DARAH PUASA TERHADAP KADAR INTERLEUKIN-6 (IL-6) PADA PASIEN PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT PERTAMINA BINTANG AMIN %U http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/6548/ %X ABSTRAK Diabetes melitus tipe 2 adalah gangguan metabolisme yang ditandai oleh peningkatan kadar glukosa darah akibat resistensi insulin dan kegagalan fungsi sel beta pankreas. Gangguan ini sering terkait dengan obesitas dan konsentrasi glukosa darah tinggi yang dapat memicu peradangan melalui respon inflamasi pada organ penginderaan insulin. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis korelasi antara kadar glukosa darah puasa dan kadar Interleukin-6 (IL-6) pada pasien diabetes me;itus tipe 2 di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Penelitian menggunakan uji korelasi Kendall’s Tau-b pada 27 pasien selama Januari hingga Mei 2024. Mayoritas pasien adalah perempuan (66,7%) dan berusia 55-64 tahun (48,1%). Sebagian besar pasien memiliki kadar glukosa darah puasa ≥126 mg/dl (74,1%) dan kadar IL-6 ≥7 ng/L (100%), dengan rata-rata kadar IL-6 sebesar 111,1 ng/L. Hasil uji Kendall’s Tau-b menunjukkan tidak ada hubungan signifikan antara kadar glukosa darah puasa dan kadar IL-6, dengan koefisien korelasi -0,071 dan tingkat signifikansi 0,602. Kesimpulannya, kadar glukosa darah puasa tidak berhubungan signifikan dengan kadar IL-6 pada pasien DMT2 di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin. Kata kunci : Diabetes melitus tipe 2, Glukosa Darah Puasa (GDP), Interleukin-6 (IL-6) Daftar bacaan: 43 (2001-2023)