TY - THES A1 - ANANDA ARESTA, PUTRI TI - ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN PEMBERIAN PIJAT OKSITOSIN UNTUK MEMPERLANCAR PRODUKSI ASI DI TEMPAT PRAKTIK MANDIRI BIDAN LELY YUSTIANA DESA RAJABASA LAMA LAMPUNG TIMUR ID - repo6447 M1 - diploma N2 - RINGKASAN Dampak tidak lancarnya produksi menimbulkan saluran tersumbat, sindroma ASI tidak mencukupi, bayi rewel, bayi kuning, serta bendungan ASI. Data dari TMPB Lely Yustiana S.ST pada tahun 2024 dari bulan Januari - April terdapat ibu nifas yang mengalami ASI tidak lancar sebanyak 4 ibu nifas. Hasil pengkajian terhadap Ny. K umur 23 tahun post partum hari ke 1 didapatkan hasil ibu mengatakan ASI yang keluar sedikit dan tidak lancar, pemeriksaan fisik TTV dalam batas normal, pada pemeriksaan fisik dibagian payudara puting susu menonjol, tidak ada nyeri tekan atau benjolan abnormal, serta pengeluaran ASI masih belum lancar atau sedikit. Sehingga ditegakkan diagnosa Ny. K usia 23 tahun postpartum 1 hari dengan pengeluaran ASI kurang lancar. Rencana asuhan kebidanan yang akan dilakukan yaitu memberikan pijat oksitosin, mengedukasi ibu mengenai ASI Eksklusif,menganjurkan ibu mobilisasi dini, menganjurkan ibu untuk memberikan ASI Esklusif secara on demand dan menyusui pada payudara secara bergantian, menganjurkan ibu untuk makan makanan bergizi dan sayur-sayuran daun kelor dan katuk, menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup, menganjurkan ibu untuk tetap meminum tablet Fe. Pelaksanaan asuhan kebidanan pada ibu nifas Ny.K dilakukan 5x kunjungan. Kunjungan pertama pada tanggal 29 Maret 2024 dengan melakukan pemeriksaan TTV, anjurkan ibu mobilisasi dini, anjurkan ibu menjaga personal hygiene,observasi masa nifas,menjelaskan tanda bahaya masa nifas, melakukan pijat oksitosin pada ibu selama 2-3 setiap pagi dan sore hari, menjelaskan dan mengajarkan kepada ibu dan keluarga teknik pijat oksitosin, melakukan perah pada payudara agar mengetahui estimasi jumlah pengeluaran ASI,melakukan pumping untuk melihat jumlah estimasi pengeluaran ASI, mengedukasi mengenai ASI Ekslusif, menganjurkan mengkonsumsi makanan bergizi dan sayur-sayuran daun katuk daun kelor, menganjurkan untuk meminum tablet Fe dan Vit.A, menganjurkan untuk memberikan ASI Esklusif secara on demand, menyusui pada payudara secara bergantian. Kunjungan kedua 30 Maret 2023 - kunjungan kelima 02 April 2024 memberikan asuhan yang sama seperti hari sebelumnya. Evaluasi hasil asuhan setelah 5x kunjungan yaitu hasil pumping ASI mengalami kenaikan dari 2,5 ml/sekali pumping mencapai 40 ml/sekali pumping. Ibu mengatakan merasa lebih rileks setelah dilakukan pijat oksitosin, ibu telah melakukan 10 kali pijat oksitosin yang dilakukan 2 kali pada pagi dan sore hari, kenaikan volume ASI ini dimungkinkan karena pijat oksitosin yang dilakukan dan makan makanan bergizi yang dapat meningkatkan volume ASI seperti daun katuk dan bayam. Simpulan yang didapatkan berdasarkan perencanaan dan pelaksanaan yang diberikan selama 5 hari,bahwapijat oksitosin yang dilakukan sebanyak 2x sehari setiap pagi dan soredapat membantu melancarkan ASI. Sehingga penulis menyarankan pijat oksitosininisebagai salah satumetodeuntukmemperlancar produksi ASI. Kata Kunci : Pijat Oksitosin, Produksi ASI, Post Partum Daftar Bacaan : 52 (2017-2024) PB - POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG UR - http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/6447/ AV - restricted Y1 - 2024/10/15/ ER -