@phdthesis{repo6110, title = {PENERAPAN INISIASI MENYUSU DINI TERHADAP LAMA PENGELUARAN PLASENTA PADA KALA III PERSALINAN TERHADAP NY. ODI PMB INON S.ST, S.K.M, M.Kes LAMPUNG SELATAN}, school = {Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang}, month = {October}, year = {2024}, url = {http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/6110/}, author = {MEYZA, SILVIA EKA}, abstract = {RINGKASAN kala III persalinan dimulai sejak bayi lahir sampai lahirnya plasenta, yang berlangsung tidak boleh lebih dari 30 menit. Retensio plasenta adalah keadaan Dimana plasenta belum lahir dalam waktu 30 menit setelah bayi lahir. Keadaan ini dapat diikuti perdarahan yang banyak, artinya hanya Sebagian plasenta yang telah lepas sehingga memerlukan Tindakan placenta manual dengan segera. Tujuan asuhan kebidanan terhadap Ny. O dengan menerapkan inisiasi menyusu dini terhadap lama pengeluaran plasenta kala III persalinan, di PMB Inon S.ST, S.K.M, M.Kes Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan menggunakan 7 langkah varney dan asuhan persalinan dengan penerapan inisiasi menyusu dini terhadap lama pengeluaran plasenta kala III persalinan, asuhan ditujukan kepada Ny. O 22 tahun G1P0A0 hamil 39 minggu 3 hari, lokasi pengkajian data dilakukan di PMB Inon S.ST, S.K.M, M.Kes lampung Selatan, dan pendokumentasian dilakukan dengan menggunakan SOAP. Berdasarkan hasil pengkajian terhadap Ny. O disimpulkan bahwa penerapan inisiasi menyusu dini terhadap lama pengeluaran plasenta kala III persalinan, terbukti mempercepat pengeluaran plasenta, karena dengan adanya sentuhan pada ibu setelah melahirkan membuat terciptanya hormon oksitosin alamiah, yang membuat plasenta 5 menit lebih cepat dilahirkan setelah bayi lahir. Bersadarkan hasil asuhan, maka penulis menyarankan penelitian ini bisa menjadi bahan masukan untuk menambah sumber referensi dan pelaksanaan asuhan pada ibu bersalin langsung dilakukan IMD Kata kunci Daftar bacaan : lama pengeluaran plasenta, IMD : 20 (2010-2022)} }