%0 Thesis %9 Diploma %A HANDAYANI, RIRIN %A POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG, %A JURUSAN GIZI, %A D3 GIZI, %B JURUSAN GIZI %D 2024 %F repo:5772 %I POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG %T PENATALAKSANAAN ASUHAN GIZI TERSTANDAR PADA PASIEN DIARE DI RUMAH SAKIT URIP SUMOHARJO KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2024 %U http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/5772/ %X World Health Organization (WHO) menyebutkan bahwa diare merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan perubahan bentuk, konsistensi tinja yang lembek hingga mencair dan frekuensi BAB lebih dari biasanya yaitu 3 kali atau lebih dalam sehari. Penyebab utama kematian akibat diare adalah tatalaksana yang tidak tepat di rumah maupun di sarana kesehatan. Tujuan penelitian ini untuk melakukan penatalaksanaan asuhan gizi terstandar pada pasien diare di Rumah Sakit Urip Sumoharjo Tahun 2024.Metode penelitian yang digunakan yaitu studi kasus. Pengumpulan data menggunakan data primer yaitu antropometri,riwayat gizi, riwayat personal dan pengetahuan ibu. Data sekunder seperti data laboratorium, diagnosis medis dan fisik klinis. Subyek penelitian yang digunakan adalah pasien anak dengan diagnosis diare yang akan dilakukan penatalaksanaan asuhan gizi terstandar (PAGT) dengan intervensi selama tiga hari. Hasil penelitian didapatkan pasien dengan diagnosa Gatroenteritis Akut (GEA) dengan hasil diagnosis gizi yang ditetapkan adalah asupan oral tidak adekuat, perubahan fungsi gastrointestinal, dan kurang pengetahuan terkait makanan dan zat gizi. Status gizi berdasarkan Z-score IMT/U tergolong normal. Pasien mendapatkan diet rendah sisa II, dengan bentuk makanan lunak. Hasil intervensi asupan pasien selama 3 hari yaitu energi 63,6%, protein 64,3%, lemak 65,6%, karbohidrat 63,6%, dan serat 31,3%. Hal ini menunjukkan asupan pasien kurang dari kebutuhan.Diharapkan orangtua dirumah dapat memperbaiki asupan anak dengan cara menjalankan diet yang dianjurkan agar dapat mengoptimalkan gizi sesuai dengan kebutuhan. Orang tua pasien dapat lebih memperhatikan makanan yang dikonsumsi pasien dan menghindari makanan yang memicu diare seperti produk susu, susu, makanan berlemak, bergas, dan makanan yang merangsang saluran pencernaan seperti makanan yang pedas. Kata Kunci : Diare, PAGT, Rendah sisa Daftar Bacaan : 44 (2005-2024)