@phdthesis{repo5169, school = {Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang}, month = {October}, year = {2023}, title = {PENGARUH KOMBINASI TERAPI BERMAIN ORIGAMI DANKOMUNIKASITERAPEUTIKTERHADAPPERILAKUKOOPERATIFANAKUSIAPRASEKOLAHPRE OPERASIDI RSUDDr.H.ABDULMOELOEKPROVINSI LAMPUNGTAHUN 2023}, abstract = {ABSTRAK Sekitar8sampai9\%anakprasekolahmengalamimasalahpsikososialkhususnya masalah sosial emosional seperti kecemasan atau perilaku agresif(Indanah \& Yulisetyaningrum, 2019). Terapi bermain akan mengalihkan rasasakit anak pada permainannya dan relaksasi melalui kesenangannya melakukanpermainan.(Apriani,2017).Padapenelitianini,penelitimelakukanterapibermainorigamiyangdikombinasikandengankomunikasiterapeutikyangbertujuan untuk meningkatkan perilaku kooperatif pada anak usia prasekolah.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, metode pra-eksperimen dengandesainonegrouppretestdanposttest.Pengambilansampelmenggunakanteknik non random sampling dengan pendekatan accidental sampling sebanyak32 responden dari tanggal 13 April - 13 Mei 2023. Pengumpulan data perilakukooperatif menggunakan lembar observasi, analisa data menggunakan analisaunivariatdanbivariatedenganujiWilcoxon.Didapatkanrata-rataperilakukooperatif sebelum diberikan kombinasi terapi bermain origami dan komunikasiterapeutik 16.59, SD 4.257 dan sesudah diberikan kombinasi terapi bermainorigamidankomunikasiterapeutik25.78,SD2.970.Hasilujistatistikp-value=0,000{\ensuremath{\alpha}}({\ensuremath{<}}0,05),makadisimpulkanadapengaruhkombinasiterapibermain origami dan komunikasi terapeutik terhadap perilaku kooperatif anakusia prasekolah pre operasi. Disarankan kombinasi terapi bermain origami dankomunikasiterapeutikdijadikansalahsatuintervensidirumahsakituntukmengatasiperilaku kooperatifanak usiaprasekolahpreoperasi. Kata Kunci : Terapi bermain, Komunikasi terapeutik, Perilaku Kooperatif, Preoperasi. DaftarBacaan:(Indanah\&Yulisetyaningrum,2019)(Apriani,2017).}, author = {HANDAYANI, YENI}, url = {http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/5169/} }