%0 Thesis %9 Diploma %A I DINANTI, TARA PEBRI %A Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang, %A Jurusan Keperawatan, %A D3 Keperawatan Tanjungkarang, %B Jurusan Keperawatan %D 2023 %F repo:4813 %I Poltekkes KemenkesTanjungkarang %T ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN NYERI AKUT PADA PASIEN POST SECTIO CAESAREA DENGAN OLIGOHIDRAMNION DI RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2023 %U http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/4813/ %X ABSTRAK Salah satu tindakan yang dapat dilakukan untuk membantu proses persalinan adalah dengan melakukan operasi caesarea. Data WHO (2015) angka kejadian sectio caesarea di negara berkembang adalah sekitar 5-15% per 1000 kelahiran. Angka Kelahiran sectio caesarea di Indonesia tergolong rendah jika dibandingkan dengan negara ASEAN yaitu sebesar 12% kelahiran, Malaysia 16% kelahiran, di Lampung, angka persalinan sectio caesarea pada tahun 2018 adalah sebesar 6,1%. Nyeri akut pada post sectio caesarea dirasakan setelah operasi selesai dan pasien mulai sadar dan efek anastesi habis menimbulkan rasa nyeri pada bagian tubuh yang mengalami pembedahan. Banyak ibu yang mengalami nyeri pada bagian luka bekas jahitan, keluhan tersebut wajar karena tubuh mengalami luka. Rasa nyeri pada daerah sayatan yang membuat pasien terganggu dan merasa tidak nyaman. Sensasi yang tidak menyenangkan baik secara sensori maupun emosional yang berhubungan dengan adanya suatu kerusakan jaringan, sehingga individu merasa tersiksa yang akhirnya akan mengganggu aktifitas sehari- hari. Tujuan penulisan karya tulis ilmiah ini untuk memberikan gambaran tentang pengkajian pada ibu Sectio caesarea Oligohidramnion di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Tahun 2023. Penulis menggunakan pendekatan asuhan keperawatan berfokus pada subyek asuhan yang mengalami gangguan nyeri akut. Metode pengumpulan data yang digunakan, pengkajian, pemeriksaan fisik, analisa data, intervensi, implementasi dan evaluasi. Asuhan keperawatan dilakukan pada tanggal 9 sampai dengan 14 Januari 2023. Hasil pengkajian diperoleh kedua subjek asuhan mengeluh nyeri, diagnosa keperawatan yang diangkat nyeri akut, intervensi utama yang dilakukan terapi relaksasi. Evaluasi akhir yang didapat dari kedua pasien yaitu, skala nyeri menurun. Saran: setiap pasien yang mengalami nyeri akut teknik relaksasi nafas dalam efektif mempengaruhi penurunan intensitas nyeri. Perawat harus melakukan asuhan keperawatan yang komprehensif untuk menangani nyeri akut pada pasien. Kata Kunci: Nyeri akut, sectio caesarea Daftar Pustaka: 22 (2013- 2022)