@phdthesis{repo4393, year = {2023}, month = {October}, title = {ASUHAN KEBIDANAN KESEHATAN REPRODUKSI PADA Nn.N USIA 17 TAHUN DENGAN DISMENORE PRIMER DI TEMPAT PRAKTIK MANDIRI BIDAN ESSY NOVIA KARTARAHARJA KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT}, school = {Poltekkes Tanjungkarang}, author = {SAPUTRI, NI MADE WIDYA}, abstract = {RINGKASAN Di Indonesia angka kejadian dismenore primer mencapai 54,89\%, sedangkan dismenore sekunder 45,11\%. Hasil survei dari perkumpulan keluarga berencana Indonesian (PKBI) angka kejadian dismenore cukup tinggi 71,4\% wanita mengalami dismenore. Asuhan kebidanan kesehatan reproduksi pada Nn. N usia 17 tahun dengan dismenore primer di tempat praktik mandiri bidan Essy Novia, Kartaraharja Tulang Bawang Barat. Pelaksanaan dimulai sejak tanggal 12 Maret 2023 sampai 15 Maret 2023. Data subjektif Nn. N mengatakan mengeluh nyeri pada perut bagian bawah dan disertai mual tetapi tidak muntah, hal itu terjadi pada saat menstruasi saja, data objektif terdapat nyeri tekan pada abdomen dengan skala nyeri 5 (nyeri sedang), berdasarkan hasil pengkajian didapatkan diagnosa Nn. N mengalami dismenore primer. Rencana asuhan yang diberikan yaitu kompres air hangat, edukasi KIE pola gizi sehat, dan istirahat yang cukup. Pelaksanaan asuhan kebidanan dilakukan selama 4 hari. Kunjungan awal tanggal 12 Maret 2023 dilakukan asuhan kompres air hangat, konseling pola gizi sehat dan istirahat yang cukup. Kunjungan pertama tanggal 13 Maret 2023 dilakukan kompres air hangat. Kunjungan kedua pada tanggal 14 Maret 2023 dilakukan kompres air hangat, edukasi pola gizi sehat. Kunjungan ketiga pada tanggal 15 Maret 2023 dilakukan kompres hangat dan selalu menjalankan pola hidup sehat, pada Nn. N didapatkan hasil bahwa nyeri pada saat menstruasi sudah teratasi. Nyeri perut bagian bawah sudah tidak terasa dan sudah tidak mual. Evaluasi yang di dapat pada Nn. N usia 17 tahun selama 4 hari diberikan asuhan dari skala nyeri 5 (nyeri sedang), setelah diberikan asuhan Nn.N, sudah melakukan kompres air hangat, pola makan yang sehat, dan istirahat yang cukup, skala nyeri dismenore turun menjadi 1 (nyeri ringan). Simpulan yang diperoleh dari asuhan kebidanan yang dilakukan berdasarkan uraian diatas, Nn. N telah mengetahui cara mengatasi nyeri pada saat menstruasi dengan melakukan kompres hangat, dan menjaga pola makan sehari hari. Saran bagi TPMB Essy Novia diharapkan dapat menerapkan kompres air hangat pada wanita dengan dismenore primer dengan tujuan untuk mengurangi nyeri yang dirasakan. Kata Kunci : Dismenore, Remaja Daftar Bacaan : 16 (2013-2022)}, url = {http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/4393/} }