%0 Thesis %9 Diploma %A RAHMAWATI, ANNISA INDAH %A Poltekkes Tanjungkarang, %A Jurusan Kesehatan Lingkungan, %A D4 Sanitasi Lingkungan, %B D4 Sanitasi Lingkungan %D 2023 %F repo:4284 %I Poltekkes Tanjungkarang %T MANAJEMEN RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) DI WILAYAH KERJA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP UPK SEBALANG TARAHAN LAMPUNG SELATAN %U http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/4284/ %X Manajemen Risiko Keselamatan Kesehatan Kerja (K3) telah berkembang sejak lama. Elemen pertama dari proses Manajemen Risiko K3 dimulai dengan melakukan identifikasi bahaya. International Labour Organization (ILO), pada tahun 2012 ILO mencatat angka kematian yang diakibatkan karena kecelakaan kerja dan Penyakit Akibat Kerja (PAK) sebanyak 2 juta kasus setiap tahun. Sedangkan data pada tahun 2013, disebutkan bahwa setiap 15 detik terdapat 1 tenaga kerja yang meninggal dunia akibat kecelakaan kerja dan Setiap hari, 6.300 orang meninggal akibat kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja yang berhubungan dengan pekerjaan, lebih dari 2,3 juta kematian pertahun. Tujuan dari penelitan ini adalah ingin mengetahui Manajemen Risiko didalam pemrosesan Batubara hingga menjadi energi Listrik di PLTU Sebalang Tarahan Lampung Selatan. Terdapat 22 orang risiko kerja yang dapat terjadi di area Jetty hingga Line 5&6. Hasil dari penelitian ini ialah Proses pembongkaran batubara dan tempat penampungan batubara sementara (Jetty) PLTU Sebalang memiliki risiko tertinggi adalah terpapar debu dengan nilai risiko 6. Kesimpulannya ialah Proses/tahap Transfer Tower 1- 4 PLTU Sebalang memiliki risiko tertinggi adalah terpapar debu dengan nilai risiko 6, Proses/tahap tempat penampungan batubara (Coalyard) PLTU Sebalang memiliki risiko tertinggi adalah terpapar debu dengan nilai risiko 10, Proses/tahap tempat penghalusan batubara tahap I (Crusher) PLTU Sebalang memiliki risiko tertinggi adalah terpapar debu dengan nilai risiko 6 dan proses/tahap Line 5 dan 6 PLTU Sebalang memiliki risiko tertinggi adalah kebisingan dengan nilai risiko 12. Kata kunci : Keselamatan Kesehatan Kerja, Pembangkit Listrik