@phdthesis{repo3887, year = {2020}, school = {Poltekkes Tanjungkarang}, title = {HUBUNGAN FREKUENSI MENYUSUI DENGAN INVOLUSI UTERUS PADA IBU POST SECTIO CAESAREA DI RSIA RESTU BUNDA KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2020}, month = {September}, author = {UTAMA, RIZQO ADITYA}, url = {http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/3887/}, abstract = {Data World Health Organization (WHO) menunjukan setiap hari, 830 ibu di dunia (di Indonesia 38 ibu dan berdasarkan AKI 305) meninggal akibat penyakit/komplikasi terkait kehamilan dan persalinan. Ibu meninggal karena komplikasi kebidanan yang tidak ditangani dengan baik dan tepat waktu, dalam 75\% kematian ibu disebabkan perdarahan parah (sebagian besar perdarahan pasca salin). Salah satu langkah untuk mengurangi kejadian tersebut yaitu dengan meningkatkan frekuensi menyusui yang mampu merangsang pengeluaran hormon oksitosin sehingga dapat mempercepat proses involusi uteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan frekuensi menyusui dengan involusi uterus pada ibu post sectio caesarea di RSIA Restu Bunda Kota Bandar Lampung Tahun 2020. Desain penelitian ini adalah studi cross-sectional dengan jenis penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah klien post sectio caesarea. Jumlah sampel sebanyak 32 responden. Analisis yang digunakan adalah uji chi square. Penelitian dilakukan di Ruang Rawat Inap RSIA Restu Bunda Kota Bandar Lampung. Hasil penelitian ini pada perhitungan statistik mendapatkan hasil dengan nilai p-value = 0,004, maka dapat disimpulkan ada hubungan yang signifikan antara frekuensi menyusui dengan involusi uteri pada ibu post sectio caesarea di RSIA Restu Bunda Kota Bandar Lampung. Peneliti berharap, penelitian ini dapat dijadikan sebuah acuan untuk memberikan penyuluhan kesehatan mengenai pentingnya dan manfaat menyusui, baik untuk bayi maupun ibu dalam proses laktasi terutama involusi uteri. Kata kunci : Frekuensi Menyusui; Involusi Uteri; Post Sectio Caesarea Daftar bacaan : 15 (2010-2018)} }