%L repo3885 %D 2020 %I Poltekkes Tanjungkarang %T HUBUNGAN MEAN ARTERI PRESSURE (MAP) DENGAN KEJADIAN POST OPERATIVE NAUSEA AND VOMITING (PONV) PADA PASIEN POST OPERASI BEDAH DENGAN GENERAL ANESTESI DI RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG %A NADILA OKTI FARIZA %X Menurut World Healty Organization (WHO) jumlah pasien dengan tindakan pembedahan mecapai 140 juta jiwa di seluruh rumah sakit dunia pada tahun 20011 dan meningkat menjadi 148 juta jiwa pada tahun 2012. Masalah yang sering muncul setelah operasi adalah Mean Arteri Pressure meningkat akibat Post Nausea and Vomiting. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi hubungan Mean Arteri Pressure (MAP)dengan kejadian Post Nausea and Vomiting (PONV) pada pasien post operasi bedah dengan general anestesi di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Desain penelitian ini Cross Sectional. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan teknik Accidental Sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah klien dengan post operasi. Analisis yang digunakan adalah uji statistic Chi-Square. Waktu penelitian mulai 1 Maret-31 Maret di Ruang Bedah RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa diketahui ada hubungan Mean Arteri Pressure dengan kejadian Post Operasi Nausea and Vomiting di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek, hasil uji statistic Chi-Square diperoleh p-value 0,014< α = 0,05. Yang berarti Mean Arteri Pressure memberikan pengaruh terhadap kejadian Post Operasi Nausea and Vomiting di ruang bedah Dr. H. Abdul Moeloek. Peneliti menyarankan sebaiknya pengukuran Mean Arteri Pressure lebih optimal setelah dialkukan tindakan bedah. Hal ini bertujuan agar keselamatan pasien lebih baik dan tidak menimbulkan hal yang tidak diinginkan oleh pihak rumah sakit maupun pasien. Kata Kunci :Anestesi Umum, Mean Arteri Pressure (MAP), Post Operasi Nausea and Vomiting (PONV) Daftar Referensi : 31 (2001-2018)