%I Poltekkes Tanjungkarang %D 2020 %X Terdapat 148 juta pasien yang di operasi di dunia pada tahun 2012, di Indonesia 1,2 juta pasien mengalami operasi dan menempati urutan ke-11 dari 50 pertama penanganan penyakit di Indonesia dengan operasi. The American Academy of Pain Medicine menyatakan, dari 441 pasien post operasi yang di rawat inap, pasien mengalami nyeri sebanyak 90%, dengan 12% menderita nyeri berat, 42% mengalami nyeri sedang, 36% nyeri ringan, sementara 10% tidak nyeri atau terkontrol. Pasien yang mengalami nyeri rentan mengalami komplikasi pasca operasi seperti gangguan mobilitas fisik, defisit perawatan diri, infeksi luka operasi, dan lainnya. Relaksasi Benson salah satu cara yang efektif untuk menurunkan nyeri yang dialami pasien. Penelitian ini bertujuan mengetahui Pengaruh Pemberian Terapi Relaksasi Benson Terhadap Intensitas Nyeri Pasien Post Operasi. Desain penelitian ini menggunakan Quasy eksperiment dengan rancangan one group pretest-posttest. Jenis penelitian kuantitatif menggunakan teknik purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien post operasi general anastesi dengan jumlah sampel 32 responden. Pengumpulan data menggunakan lembar instrumen Numeric Rating Scale. Penelitian ini dilaksanakan pata tanggal 1 Maret sampai 10 April. Analisa data yang digunakan adalah uji T test dependen. Hasil penelitian terdapat perbedaan nilai skala nyeri post operasi sebelum diberikan yaitu 4,91 dan sesudah diberikan 3,69. Hasil uji statistik didapatkan ρ value 0.000 < α (0.05), dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian terapi Relaksasi Benson terhadap Intensitas Nyeri Pasien Post Operasi. Peneliti selanjutnya dapat melanjutkan penelitian dengan alternatif lainnya dalam penatalaksanaan non farmakologi pada pasien post operasi seperti guided imagery, dan abdominal breathing. Kata kunci : Relaksasi Benson, Post Operasi, Intensitas Nyeri Daftar bacaan : 14 (2002-2018) %T PENGARUH PEMBERIAN TERAPI RELAKSASI BENSON TERHADAP PENURUNAN INTENSITAS NYERI PASIEN POST OPERASI DI RUANG RAWAT INAP BEDAH RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG %L repo3840 %A MARHAMAH MARHAMAH