@phdthesis{repo3776, month = {October}, school = {Poltekkes Tanjungkarang}, title = {PENGARUH EKSTRAK DAUN PEPAYA CARICA PAPAYA LINN TERHADAP KEMATIAN LARVA NYAMUK AEDES AEGYPTI}, year = {2021}, author = {NIRMALA, YOLAN}, url = {http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/3776/}, abstract = {Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit virus yang ditularkan oleh nyamuk yang telah menyebar dengan cepat. Demam berdarah tersebar luas di seluruh daerah tropis, dengan variasi risiko lokal yang dipengaruhi oleh curah hujan, suhu, dan urbanisasi. Menurut data dan informasi profil kesehatan di Indonesia tahun 2018 ditemukan kasus DBD di Indonesia sebanyak 65.602 yang tersebar di 34 provinsi. Provinsi Lampung masuk ke dalam 10 besar penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), yaitu 8 tertinggi dengan jumlah 2.872 kasus, dengan angka Incidence Rate 34,31 dengan jumlah kasus meninggal 14 orang (Kementerian Kesehatan RI, 2018). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun pepaya(Carica papayaL.) terhadap larva nyamuk Aedes aegypti.Jenis penelitian, eksperimen, dengan Rancangan Acak Lengkap Faktorial dengan 2 kali pengulangan. Lokasi penelitian dan waktu penelitian di Jurusan Sanitasi Lingkungan pada bulan April 2021. Metode pengambilan sampel, Randomized sampling. Variabel bebas yaitu konsentrasi (0\% sebagai kontrol, 0,5\%, 1\%, 1,5\%, 2\%, 2,5\% sebagai perlakuan) dan waktu kontak (6, 12, 18, 24jam) ekstrak daun pepaya (carica papayaL.), variabel terikat yaitu jumlah telur nyamuk Aedes aegypti yang tidak menetas. Hasil penelitian ini ditunjukkan pada analisis regresi linier berganda dan Annova diperoleh berarti ada pengaruh konsentrasi daun pepaya (Carica papaya L.) terhadap kematian larva nyamuk Aedes aegypti.Berdasarkan waktu, kematian larva tertinggi pada waktu 6 jam dengan rata-rata 10,5 kematian.Kata kunci : Aedes aegypti,Daun Pepaya ( Carica Papaya Linn} }