@phdthesis{repo3656,
          school = {Poltekkes Tanjungkarang},
            year = {2022},
           month = {October},
           title = {HUBUNGAN KONDISI SARANA SANITASI DASAR DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA  DI DESA BABATAN WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP KATIBUNG 
KABUPATEN LAMPUNG SELATAN
TAHUN 2022},
             url = {http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/3656/},
          author = {PERTIWI, AYU HERDA MAYSA},
        abstract = {Penyakit diare masih merupakan masalah kesehatan dan penyebab kematian pada balita. Sanitasi lingkungan yang kurang mendukung dapat menyebabkan tingginya angka kejadian diare. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara sanitasi lingkungan dengan kejadian diare pada balita di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Rawat Inap Katibung Kabupaten Lampung Selatan Provinsi Lampung tahun 2022.
Jenis penelitian kuantitatif, dengan desain crossectional. Penelitian dilakukan diwilayah Kerja UPTD Puskesmas Rawat Inap Katibung Lampung Selatan. Jumlah populasi dan sampel ditentukan berdasarkan rumus slovin sehingga diperoleh sampel pada penelitian berjumlah 60 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah univariat, dan bivariat (chisquare) 
Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa dari 60 sampel responden, berdasarkan sanitasi lingkungan balita, responden dengan Sarana Penyediaan Air bersih memenuhi syarat (71,7\%) dan Tidak Memenuhi syarat (28,3\%), Sarana Pembuangan Tinja Jamban memenuhi syarat (73,3\%) dan tidak memenuhi syarat (26,7\%), Sarana Pembuangan Sampah Sementara Memenuhi Syarat (40,0\%) dan tidak memenuhi syarat (60,0\%)  dan Sarana Pemuangan Limbah Cair yang memenuhi Syarat (31,7\%) dan Tidak memenuhi Syarat (68,3\%).  Penelitian juga menunjukkan bahwa variabel kondisi Sarana Penyediaan Air bersih (p-value  = 1,000), Sarana Pembuangan Tinja Jamban (p-value  = 0,144), Sarana Pembuangan Sampah sementara (p-value  = 0,004), dan Sarana Pembuangan Limbah Cair (p-value  = 0,026).
Kesimpulannya adalah adanya hbungan sarana Pembuangan sampah sementara dan sarana pembuangan limbah cair  dengan kejadian diare pada balita di Desa Babatan Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Katibung Kab. Lampung Selatan. 
Saran diharapkan tenaga sanitarian UPTD Puskesmas Katibung agar meningkatkan frekuensi insfeksi sanitasi lingkungan, masyarakat membantu dalam pembenahan Pengelolaan sampah serta memperbaiki saluran pembuangan air limbah. 

Kata Kunci 	: 	Kondisi Sarana,  Sanitasi Lingkungan, Diare Balita,}
}